Sukses

Health

Ketahui 3 Manfaat Baik dari Susu Kedelai untuk Tubuh

Fimela.com, Jakarta Susu kedelai awalnya dibuat untuk memanfaatkan sisa bahan dari pembuatan tahu, namun siapa sangka jika minuman yang terbuat dari bahan sisa memiliki banyak manfaat untuk tubuh.

Di dalam susu kedelai terdapat sejumlah nutrisi baik untuk kesehatan, sebut saja  vitamin A, vitamin B, kalium, kalsium, retinol, folat, dan kolin. Masing-masing membawa manfaat sendiri yang membuat susu kedelai menjadi minuman pengganti susu hewani yang baik. 

Dilansir dari Nourish oleh WebMD, berikut ini beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari mengkonsumsi susu kedelai.

Baik untuk Otak

Di dalam susu kedelai terdapat kandungan asam lemak omega-3 yang berlimpah, dimana asam lemak ini merupakan jenis lemak sehat yang tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh dan harus didapatkan dari pola makan kita. Asam lemak omega-3 dipercaya mampu menurunkan risiko demensia dan juga penyakit alzheimer. Meskipun kandungan asam lemak omega-3 di dalam susu kedelai ini masih perlu dipelajari lebih lanjut dalam efeknya untuk 2 penyakit tersebut, tetap saja kedelai sebagai bahan baku pembuatan dari susu kedelai ini merupakan salah satu sumber asam lemak omega-3 non-hewani terbaik. 

Menjaga Kesehatan Jantung

Susu kedelai mampu mendukung sistem kardiovaskular atau kesehatan jantung dan pembuluh darah kamu. Susu kedelai kaya akan kandungan kalium. Kalium sendiri bermanfaat dalam menjaga tekanan darah rendah dan denyut nadi teratur. Selain susu kedelai juga sering dikaitkan dengan manfaatnya yang bisa menurunkan kadar kolesterol, terutama pada orang yang memiliki kolesterol tinggi.

Mengurangi Gejala Menopause

Susu kedelai mengandung isoflavon atau yang biasa dikenal sebagai “fitoestrogen”. Isoflavon ini yang juga terdapat pada produk kedelai lainnya dapat membantu mengurangi gejala menopause, seperti hot flashes atau sensasi panas yang menyerang tubuh tiba-tiba di area leher, dada, dan wajah.

Kekurangan Susu Kedelai

Meskipun isoflavon bermanfaat untuk mengurangi gejala menopause, mereka mungkin juga memiliki efek negatif. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa isoflavon dikaitkan dengan penurunan fungsi tiroid. Namun begitu masih diperlukan studi lebih lanjut untuk memperkuat pernyataan ini. Bagi kamu pecinta susu kedelai jangan khawatir, kamu bisa mengakalinya dengan tetap mengkonsumsi susu kedelai namun juga memenuhi kebutuhan yodium harian. Hal tersebut akan membuat susu kedelai tidak akan menyebabkan kerusakan signifikan pada fungsi tiroid kamu.

Nah dari manfaat baik yang disebutkan di atas sudah tidak diragukan lagi manfaat yang diperoleh dari susu kedelai. Apalagi susu kedelai ini tidak ada kandungan laktosa sebab terbuat dari tumbuhan, cocok bagi kamu yang tidak toleran dengan laktosa dan tidak bisa mengkonsumsi susu hewani.

Penulis: Malichatus Sa’diyah

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading