Sukses

Health

Studi: Menyusui Bermanfaat Menurunkan Risiko Kanker Payudara

Fimela.com, Jakarta Momen melahirkan dan menyusui menjadi momen paling mengesankan buat setiap perempuan. Beberapa studi menemukan bahwa momen ini memberikan segudang manfaat mengagumkan untuk kesehatan. Terutama untuk momen menyusui. 

Mengutip dari laman parents.com, menyusui membantu bayi dapatkan asupan nutrisi terbaik lewat Mom. Ini juga bermanfaat membuat kedekatan bayi dan ibu semakin baik. Tak hanya itu saja, beberapa studi menyebutkan jika menyusui bisa mencegah beberapa risiko masalah kesehatan. Salah satunya risiko kanker payudara.

Menyusui Mencegah Risiko Kanker Payudara

Studi menemukan jika menyusui setidaknya selama satu tahun bisa mencegah risiko kanker payudara hingga 4 persen. Para ahli menemukan jika perempuan yang pernah menyusui, lebih rendah berisiko menderita kanker payudara dibandingkan mereka yang tidak menyusui. 

Ahli nutrisi juga menyebutkan jika aktivitas menyusui bisa bantu seseorang untuk menjaga berat badan. Dengan begitu, ia lebih rendah mengalami masalah kesehatan lain yang erat kaitannya dengan kelebihan berat badan.

Menyusui juga bermanfaat untuk mencegah stres atau depresi. Ini memungkinkan Mom memiliki waktu istirahat yang cukup setelah melahirkan. Dengan menyusui eksklusif di enam bulan pertama kehidupan bayi, ia pun akan mendapat asupan nutrisi terbaik. Ini memungkinkan bayi tumbuh dan berkembang lebih sehat serta cerdas.

Bisakah Ibu Menyusui Menderita Kanker Payudara?

Meski penelitian menemukan jika menyusui bisa mencegah kanker payudara, tetap ada kemungkinan ibu menyusui menderita kanker. Studi menemukan hampir 3 persen penderita kanker dari keseluruhan adalah ibu menyusui. Lantas, bagaimana hal ini bisa terjadi? 

Meski telah menyusui, pola hidup rupanya juga memiliki keterkaitan dengan risiko kanker dalam tubuh termasuk kanker payudara. Juga, perubahan hormon selama kehamilan kemungkinan besar berpengaruh pada risiko kanker. Stres dan adanya riwayat keluarga seperti ibu, saudara perempuan atau nenek, juga dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker payudara pada seseorang. 

Jika menemukan gejala atau tanda kanker payudara, jangan ragu untuk segera memeriksakan kondisi tersebut. Penanganan lebih dini akan lebih baik. Semoga informasi ini bermanfaat.

#WomenForWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading