Sukses

Health

Penyebab Rhinitis Alergi yang Mengganggu Serta Cara Mengatasinya

Fimela.com, Jakarta Pernahkah kamu mendengar rhinitis alergi? Rhinitis alergi atau juga disebut dengan hav fever adalah penyakit yang mengakibatkan radang pada rongga hidung. Peradangan ini sangat mengganggu. Gejalanya biasanya berupa ruam di kulit, mata merah dan berair, serta sakit tenggorokan. Mirip dengan flu namun keduanya adalah kondisi yang cukup berbeda.

Meskipun demikian, rhinitis masih bisa diatasi kok. Untuk mengatasinya, kamu perlu memahami penyebabnya terlebih dahulu.

Berikut penyebab rhinitis alergi serta cara mengatasinya.

Penyebab Rhinitis Alergi

Rhinitis alergi disebabkan oleh kelainan pada respons sistem imun terhadap zat pemicu alergi atau alergen. Normalnya, zat tersebut tidak berbahaya bagi sistem imun. Namun pada orang yang memiliki alergi, sistem imun akan menganggap benda-benda tersebut berbahaya hingga timbul reaksi alergi.

Reaksi alergi pada rhinitis alergi dipicu oleh masuknya alergen ke dalam rongga hidung. Reaksi alergi inilah yang akan menimbulkan gejala rhinitis alergi, seperti bersin, pilek, dan hidung gatal.

Terdapat beragam alergen yang bisa memicu reaksi sistem kekebalan tubuh jika terhirup melalui hidung, di antaranya:

  • Serbuk sari
  • Tungau
  • Spora jamur atau kapang
  • Debu
  • Kulit dan bulu hewan
  • Serbuk gergaji
  • Lateks

Rhinitis alergi dapat dialami oleh siapa saja, tetapi ada beberapa faktor yang diduga bisa meningkatkan risiko terjadinya rhinitis alergi, yaitu:

  • Memiliki orang tua atau saudara kandung dengan kondisi yang sama
  • Menderita alergi jenis lain, misalnya asma atau dermatitis atopik
  • Sering terpapar asap rokok

Selain faktor risiko, ada beberapa hal yang dapat memperparah rhinitis alergi, antara lain:

  • Suhu dingin
  • Lingkungan lembap
  • Parfum atau deodorant
  • Asap dan polusi udara

Gejala Rhinitis Alergi

 

  • Pilek atau hidung tersumbat
  • Bersin-bersin
  • Mata terasa gatal atau berair
  • Mata membengkak dan kelopak mata bawah berwarna gelap (mata panda)
  • Gatal di mulut dan tenggorokan
  • Muncul ruam pada kulit
  • Lemas
  • Batuk-batuk
  • Sakit kepala

Anak-anak yang menderita rhinitis alergi dapat mengalami gejala atau gangguan pada telinga, seperti telinga sakit, berdenging, atau infeksi yang disertai dengan keluarnya cairan dari telinga tengah (otitis media). Mereka juga bisa sering bersin di pagi hari.

Cara Mengatasi Rhinitis Alergi

Rhinitis alergi memiliki gejala yang mirip dengan flu. Namun, rhinitis alergi tidak menimbulkan demam seperti sakit flu. Untuk membedakan keduanya, lakukan pemeriksaan ke dokter.

Jika gejala yang kamu alami semakin memburuk, sebaiknya segera periksakan ke dokter. Dokter akan memberikan diagnosa sesuai dengan gejala yang kamu alami dan memberikan penanganan sesuai dengan diagnosa tersebut.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading