Sukses

Entertainment

Lucas Bravo Tanggapi Kritik Serial "Emily in Paris"

Fimela.com, Jakarta Serial "Emily in Paris" karya penulis "Sex and The City" Darren Stars tengah memarik perhatian publik. Tak hanya disukai banyak orang, serial yang tayang di Netflix ini juga menuai kritik.

Ya, gambaran budaya Prancis dalam serial ini menjadi salah satu yang disorot. Lucas Bravo, pemeran Gabriel dalam serial "Emily in Paris" itu pun mengatakan jika Paris memiliki begitu banyak hal yang membuatnya menjadi beragam , dan serial ini menggambarkan budaya Prancis dengan cara yang klise lewat kota Paris.

"Kami menggambarkan klise dan kami menggambarkan satu visi tunggal Paris. Paris adalah salah satu kota paling beragam di dunia," katanya kepada Cosmopolitan dikutip dari laman E! News, Minggu (11/10).

"Kami memiliki begitu banyak cara berpikir, begitu banyak kebangsaan yang berbeda, begitu banyak lingkungan yang berbeda. Seumur hidup tidak akan Tidak cukup untuk mengetahui semua yang terjadi di Paris. Ini adalah dunia yang ada di kota, " jelas Lucas Bravo.

Paris adalah Keberagaman

Lebih lanjut Lucas mengatakan jika keberagaman itu mengharuskan setiap orang melihat sisi lain dari Paris.

"Pada titik tertentu, jika Anda ingin bercerita tentang Paris, Anda harus memilih sudut pandang. Anda harus memilih visi. Kritikus Prancis, mereka tidak memahami fakta bahwa itu hanya satu visi. Mereka seperti, "Oh, Paris tidak seperti ini." Tentu saja. Paris adalah banyak hal," tandasnya.

Emily in Paris

Berkisah tentang Emily Cooper (Lily Collins), seorang midwestern ambisius yang diberi kesempatan bekerja di sebuah perusahaan marketing di Paris, namun ia tak memiliki kemampuan bahasa Perancis. Hal itu pun membuatnya kesulitan dan terjebak di kota paling romantis di dunia.

Saksikan serial "Emily in Paris" karya penulis Darren Stars hanya di Netflix.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading