Goyang Bang Jali Salah Satu Warisan Ayah Denny Cagur

Joanzen Yoka diperbarui 09 Agu 2015, 13:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Kabar meninggalnya ayah Denny Cagur, Rodjali Bin Toto kemarin cepat tersebar. Beliau menghembuskan nafas terakhirnya pukul 01.56 wib di RS Sentra Medika. Ada kenangan yang ditinggalkan beliau semasa hidupnya. Salah satunya goyang Bang Jali.

Baca juga: Wendi: Semasa Hidup Papa Rodjali Sosok yang Menyenangkan

Terinspirasi dari sang ayah yang suka joget disaat dangdutan. Denny Cagur menjadikannya sebuah karya di dunia hiburan Indonesia. Lewat lagu berjudul 'Bang Jali' kini goyangan yang berasal dari sang ayah banyak diketahui masyarakat. Denny pun sedikit bercerita mengenai hal itu.

"Goyang Bang Jali juga terinspirasi dari papa. Dari kecil gue ngeliat papa setiap dangdut suka joget. Kalo ada lomba joget juga sering menang, pulang suka bawa rice cooker, kompor. Dan gue ikutin ternyata jogetnya bagus. Sampai ditawarin nyanyi," tutur Denny di komplek Lembah Nirmala, Mekarsari, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Sabtu (8/8/2015).

Karena goyangannya ini Denny sering dipanggil sebagai Bang Jali. "Gue sempet mikir namanya apa ya. Dan gue pikir kenapa nggak goyang bang Jali. Karena itu kan goyangannya dia. Dan sekarang kalau ngomong goyangan pasti ke gue, dan gue suka dipanggil Bang Jali karena goyangan bokap," sambungnya.

Begitu juga dengan sahabat-sahabat Denny. Goyangan almarhum Rodjali membekas diingatannya. Bagi Narji goyangan Bang Jali akan selalu mengingatkan dirinya pada sosok almarhum.

"Siapapun pasti kehilangan artinya goyang Bang Jali memang diinspirasi gerakan goyang almarhum Rodjali. Standarnya kalo kumpul keluarga goyang itu, jadi akan keinget terus," kata Narji di tempat yang sama dengan Denny.

Meski Rodjali Bin Toto telah tiada namun goyangan Bang Jali akan menjadi salah satu warisan yang ditinggalkan kepada orang-orang terdekatnya. "Kayaknya goyang bang Jali jadi salah satu warisan terbesar almarhum," ungkap Bedu yang juga berada di kediaman almarhum Rodjali. Semoga Denny Cagur tetap tabah menghadapinya.