Peringatan, Ini Bahaya Memakai Skinny Jeans Terlalu Lama

Fimela diperbarui 02 Jul 2015, 18:30 WIB

Penampilan menjadi salah satu hal yang penting diperhatikan bagi wanita. Siapa yang tidak suka mendapat pujian kaki jenjang dan tampak kurus? Salah satu item fashion yang harus dimiliki wanita untuk hal ini adalah jeans. Celana dengan bahan jeans, apalagi skinny jeans akan memberikan kesan kaki jenjang, kurus dan tubuh lebih tinggi.

Namun jangan kira kecantikan seperti ini tidak punya risiko kesehatan. Tidak lama ini dikabarkan ada seorang wanita berumur 35 tahun yang harus dibawa ke rumah sakit karena kakinya tidak bisa digerakkan dan ia kesulitan berjalan bahkan tidak bisa berdiri karena jeans yang dipakai terlalu ketat.

Dikutip dari independent.co.uk, skinny jeans (sebutan untuk celana jeans yang ketat) bisa menyebabkan kerusakan serius pada otot dan syaraf kaki jika dipakai terus-menerus atau dalam jangka waktu lama. Desain celana denim ini memang akan menampakkan kaki Anda lebih bagus dan seksi, tapi tidak dalam bidang kesehatan.

The Journal of Neurology, Neurosurgery and Psychiatry menjelaskan bahwa celana ketat yang dipakai oleh wanita tersebut tidak bisa dilepas dan terpaksa harus digunting di rumah sakit karena betisnya membengkak dan ototnya tegang. Bahkan dokter menemukan bahwa otot dan syaraf kaki wanita tersebut mengalami kerusakan.

Skinny jeans menghambat peredaran darah pada kaki dan membuat otot-otot kaki tertekan. Pada jangka tertentu, otot syaraf kaki tidak bisa menahan hal itu dan akhirnya rusak dan menyebabkan kelumpuhan pada kaki. Menurut diagnosa dokter, wanita tersebut mengalami compartment syndrome, yaitu kondisi yang disebabkan oleh peningkatan tekanan dalam tubuh karena terbatasnya ruang gerak dan mengakibatkan peradangan syaraf.

Jadi, jika tidak ingin mengalami hal yang sama, sebaiknya jangan menggunakan skinny jeans atau paling tidak jangan menggunakan terlalu lama ya.

(vem/feb)