Setelah Bangun Tidur Lebih Baik Minum Air Dingin atau Air Hangat?

Fimela diperbarui 24 Okt 2015, 11:11 WIB

Salah seorang model Victoria's Secret, Lindsay Ellingson, kabarnya selalu mengawali hari dengan meminum segelas air hangat. Hal ini ia dapatkan dari spesialis Ayurverda yang mempelajari bahwa tubuh lebih mudah untuk menyerap air hangat. Selain itu, air hangat juga dapat meringankan perut.

Sementara itu, banyak pihak yang menyatakan bahwa akan lebih baik jika kamu minum air dingin saat bangun tidur, karena air dingin dapat membantu membakar lebih banyak kalori, seperti kata Today.com. Mana yang benar ya?

"Anda tahu bahwa makanan atau apapun yang masuk ke dalam tubuh dengan suhu yang berbeda dari suhu tubuh, akan membuat tubuh harus bekerja lebih keras," kata Cassie Vanderwall, nutrisionis klinikal di UW Health, Madison, Wisconsin.
Minum air dingin memang akan memaksa tubuh untuk mengatur dirinya agar suhu air dapat diterima. Namun bukan berarti air dingin akan membantu tubuh untuk membakar kalori lebih banyak. "Khasiat itu sangat kecil. Jika minum air dingin, tubuh akan membakar 8 kalori lebih banyak. Jadi jika kamu minum 8 gelas air dingin dalam sehari, hanya akan ada 64 kalori tambahan yang dibakar. Jumlah yang sangat sedikit dibandingkan dengan 1 potong dessert," kata Leslie Bonci, nutrisionis dan pemilik Active Eating Advice.

Sedangkan sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2003 menyatakan bahwa orang yang minum air dingin dapat meningkatkan 30% dari metabolismenya, kata Lindsay Malone, ahli diet dari Cleveland Clinic. Artinya, tubuh akan membakar 100 kalori tambahan jika minum setengah liter air dingin. "Memang, Anda akan meningkatkan metabolisme dengan minum air dingin. Tapi khasiat itu juga bisa didapat dari minum air biasa," katanya.

Air hangat memang dapat memberikan rasa nyaman pada perut, terutama bagi mereka yang memiliki masalah pencernaan. Namun para ahli berpendapat bahwa tidak ada hubungannya dengan penyerapan ke tubuh. Jadi, berapapun suhunya, minum air mineral memang baik untuk kesehatan.

Salah satu contoh, jika kamu mengganti konsumsi minuman soda atau minuman manis lainnya dengan air putih, maka akan lebih sedikit kalori yang diserap oleh tubuh.

(vem/reg)