Mengurangi Konsumsi Protein Hewani Bisa Bikin Panjang Umur

Fimela diperbarui 02 Agu 2016, 14:34 WIB

Untuk bisa memiliki umur yang panjang, tubuh yang bugar dan sehat serta jauh dari berbagai penyakit pada dasarnya bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satu cara terpentingnya adalah dengan menerapkan pola hidup sehat. Selain itu, kita juga disarankan untuk mengkonsumsi berbagai makanan serta minuman yang bikin panjang umur. Kita juga disarankan untuk mengurangi konsumsi beberapa makanan yang meningkatkan risiko kematian dini.

Berbicara mengenai makanan yang bisa bikin panjang umur atau mengurangi risiko kematian dini, dikutip dari laman asiantown.net, para peneliti mengungkapkan bahwa makanan yang mengandung protein nabati seperti kacang, almond, sereal juga kedelai adalah salah satu makanan yang bisa memperpanjang umur. Peneliti menemukan bahwa seseorang yang sering konsumsi makanan mengandung protein nabati akan memiliki usia lebih panjang dan tubuh yang sehat.

Tapi, terlepas dari itu semua orang tersebut juga disarankan untuk mengurangi konsumsi makanan yang mengandung protein hewani seperti daging juga telur. Para ahli menemukan bahwa mereka yang senantiasa mengurangi atau membatasi asupan protein hewani dan menggantinya dengan asupan protein nabati akan memiliki pencegahan risiko kematian dini sebanyak 32 persen. Menariknya lagi, mereka yang senantiasa mengganti asupan protein hewaninya dengan protein nabati, mereka akan menurunkan risiko serangan jantung hingga 12 persen.

Para ilmuwan di Rumah Sakit Umum Massachusett mengungkapkan bahwa penelitian yang dilakukan terhadap 131.342 orang selama 3 dekade terakhir menunjukkan bahwa mereka yang menjaga pola hidup sehat dengan baik dan tak terlalu banyak konsumsi protein hewani memiliki panjang usia yang mengesankan. Sebaliknya, mereka yang sering kali konsumsi protein hewani dan jarang konsumsi sayur, buah atau protein nabati cenderung sakit-sakitan, mudah terserang berbagai virus dan usianya lebih pendek.

Dr Minyang Song mengatakan, "Secara keseluruhan, kami menemukan bahwa sumber protein nabati sangat penting buat menunjang kesehatan dan umur panjang. Mereka yang senantiasa diet protein hewani dan menggantinya dengan protein nabati cenderung memiliki tubuh yang lebih sehat dan jauh dari berbagai risiko penyakit juga dari risiko kematian dini."

Temuan kami menunjukkan bahwa orang sebaiknya lebih banyak konsumsi protein nabati daripada protein hewani. Diharapkan temuan ini mengajarkan semua orang untuk lebih peduli dengan kesehatannya dan lebih mempertimbangkan buat memilih protein nabati dibandingkan protein hewani." Tambahnya. Well Ladies, mengingat akan pentingnya protein nabati dalam tubuh, alangkah baiknya jika mulai sekarang kita mengganti asupan protein yang biasa diperoleh dari hewan diganti dengan protein dari tanaman.

Tak hanya itu saja, agar tubuh semakin sehat, terbebas dari berbagai risiko penyakit mematikan dan berbahaya juga agar umur semakin panjang, disarankan untuk menjaga pola hidup sehat dengan baik. Pastikan pula buat olahraga cukup, istirahat cukup dan penuhi kebutuhan air dalam tubuh dengan cukup. Semoga, informasi ini bermanfaat ya.

 

(vem/mim)