Manfaat Pilates yang Jadi Pilihan Olahraga Favorit Ibu-Ibu Muda Jaksel

Alyaa Hasna HunafaDiterbitkan 16 November 2025, 09:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Pernahkah kamu merasa tubuh cepat pegal setelah beraktivitas seharian, apalagi setelah mengurus pekerjaan rumah, mengurus anak, atau pekerjaan kantor? Banyak ibu muda di Jakarta Selatan menemukan bahwa rutinitas yang padat membuat tubuh mudah lelah dan postur semakin bungkuk tanpa disadari. Karena itulah, olahraga seperti pilates mulai jadi pilihan populer. Tidak hanya memberikan kebugaran, pilates juga membantu tubuh lebih seimbang sekaligus menenangkan pikiran. Berikut 10 manfaat pilates untuk kesehatan tubuh:

1. Meningkatkan kekuatan inti tubuh

Melansir laman healthline.com salah satu alasan utama pilates diminati adalah karena fokusnya pada penguatan otot inti. Bagian tubuh ini mencakup perut, punggung bawah, dan panggul yang berperan besar dalam menopang seluruh gerakan. Dengan inti tubuh yang kuat, risiko nyeri punggung atau pinggul bisa berkurang, sekaligus membuat gerakan sehari-hari lebih ringan.

2. Membantu memperbaiki postur

Sering tidak sadar membungkuk saat duduk lama? Pilates membantu meregangkan sekaligus memperkuat otot di sepanjang tulang belakang. Gerakan ini membuat tubuh lebih tegak, menjaga keseimbangan otot, dan menumbuhkan kesadaran akan posisi tubuh. Hasilnya, postur jadi lebih baik dan penampilan terlihat lebih percaya diri.

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

3. Mengurangi nyeri punggung

Dengan gerakan pilates yang berfokus di punggung, nyeri punggung bisa berkurang. (foto: senivpetro/freepik)

Bagi banyak ibu muda, keluhan nyeri punggung sering muncul akibat menggendong anak atau duduk terlalu lama. Pilates melatih otot perut dalam dan dasar panggul untuk menopang tubuh layaknya sabuk pengaman. Dengan latihan rutin, punggung terasa lebih stabil dan nyeri pun berkurang.

4. Mencegah cedera

Otot yang terlalu kaku atau terlalu lemah rentan menimbulkan cedera. Pilates membantu menyeimbangkan kekuatan dan kelenturan otot, sehingga tubuh lebih siap bergerak tanpa risiko yang besar. Latihan ini juga melatih stabilitas sendi agar lebih terlindungi.

5. Memberi energi baru

Meski termasuk olahraga low impact, pilates justru bisa meningkatkan energi. Fokus pada pernapasan membuat sirkulasi darah lebih lancar dan oksigen tersalurkan ke seluruh tubuh. Hasilnya, tubuh terasa segar dan tidak membuat lemas seperti setelah melakukan olahraga berat.

6. Meningkatkan kesadaran tubuh

Pilates bukan hanya soal gerakan fisik, tapi juga melatih pikiran untuk lebih peka terhadap tubuh. Saat berlatih, kamu belajar mengenali sinyal tubuh, seperti rasa lelah atau tegang, sehingga bisa lebih cepat merespons sebelum menjadi masalah. Bahkan, kesadaran ini membantu mengurangi kebiasaan berlebihan, termasuk makan tanpa kontrol.

3 dari 3 halaman

7. Mengurangi stres

Stres bisa berkurang dengan gerakan pilates yang berfokus pada pernapasan. (foto: senivpetro/freepik)

Bagi ibu-ibu muda yang sibuk, stres sering muncul tanpa disadari. Gerakan pilates yang fokus pada pernapasan membantu menenangkan sistem saraf, menurunkan hormon stres, dan membuat pikiran lebih rileks. Rasanya seperti meditasi sekaligus olahraga dalam satu waktu.

8. Meredakan nyeri haid

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pilates bisa membantu mengurangi rasa sakit saat menstruasi. Gerakan yang lembut namun terarah membantu melancarkan peredaran darah dan membuat tubuh lebih rileks, sehingga rasa nyeri bisa berkurang.

9. Membuat tubuh lebih fleksibel

Pilates melatih tubuh untuk lebih lentur sekaligus kuat. Perpaduan gerakan yang halus dan terkontrol membuat sendi lebih lentur dan otot lebih fleksibel. Tidak hanya bermanfaat untuk olahraga, tapi juga membuat aktivitas harian jadi lebih mudah dilakukan.

10. Meningkatkan keseimbangan

Keseimbangan tubuh penting untuk aktivitas sehari-hari, mulai dari berjalan hingga menggendong anak. Pilates melatih koordinasi, memperkuat otot inti, dan menjaga tubuh tetap stabil. Dengan keseimbangan yang baik, risiko jatuh atau salah langkah bisa diminimalisir.

 

Penulis: Alyaa Hasna Hunafa