Somato Emotional Release, Pijatan Terapeutik untuk Pikiran dan Tubuh

Vinsensia DianawantiDiterbitkan 29 Desember 2025, 16:02 WIB

ringkasan

  • Somato Emotional Release (SER) adalah terapi lembut yang menghubungkan pikiran dan tubuh untuk melepaskan trauma emosional serta fisik yang tersimpan dalam jaringan tubuh, khususnya fasia.
  • Proses terapi SER melibatkan sentuhan non-invasif dan dialog psikoterapeutik yang dipandu oleh respons tubuh klien, memungkinkan pelepasan emosi yang bermanifestasi secara fisik
  • Manfaat SER mencakup pemahaman trauma, penyembuhan emosional, pengurangan stres, kecemasan, nyeri fisik, serta peningkatan kesadaran diri dan regulasi emosi

Fimela.com, Jakarta - Sahabat Fimela, pernahkah Anda merasa bahwa tubuh menyimpan lebih dari sekadar memori fisik? Bahwa ketegangan, nyeri, atau bahkan pola emosional yang berulang mungkin berakar pada pengalaman masa lalu yang belum terselesaikan? Konsep inilah yang menjadi inti dari Somato Emotional Release (SER), sebuah pendekatan terapeutik yang semakin populer untuk menyelaraskan kembali pikiran dan tubuh. Terapi ini menawarkan perspektif baru dalam memahami hubungan kompleks antara emosi dan kesehatan fisik.

Somato Emotional Release (SER) adalah bentuk terapi yang berakar pada CranioSacral Therapy (CST), sebuah metode yang dikembangkan oleh dokter osteopati John E. Upledger. Terapi ini didasarkan pada keyakinan bahwa trauma emosional dan fisik dapat meninggalkan efek jangka panjang pada otot dan persendian kita. SER bertujuan untuk membantu melepaskan ketegangan yang merusak, baik secara fisik maupun mental, yang mungkin terperangkap dalam jaringan tubuh, sehingga memungkinkan penyembuhan yang lebih holistik.

Pendekatan ini tidak hanya berfokus pada gejala fisik, tetapi juga menyelami akar emosional dari ketidaknyamanan. Dengan demikian, SER menjadi pijatan terapeutik yang sesungguhnya, membantu individu mengatasi beban tersembunyi yang memengaruhi kualitas hidup mereka. Ini adalah perjalanan penemuan diri yang memungkinkan tubuh dan pikiran untuk bekerja sama menuju kesejahteraan optimal.

What's On Fimela
2 dari 5 halaman

Bagaimana Tubuh Menyimpan Trauma Emosional?

Ilustrasi Pijat Rileks Tubuh Credit: Pexels.com/Olly

Konsep utama di balik Somato Emotional Release adalah bahwa tubuh kita, khususnya jaringan ikat yang disebut fasia, dapat 'mengingat' dan menyimpan trauma. Fasia adalah jaringan berserat yang menutupi otot atau organ, dan idealnya, harus lentur serta fleksibel. Namun, trauma fisik dan emosional dapat menyebabkan fasia mengencang, yang berujung pada kekakuan dan nyeri kronis.

Dawn Phillips, pendiri Haven Holistic + Somatic Healing di Brooklyn, menjelaskan bahwa 'Peta fasia merespons pengalaman kita'. Ia menambahkan, 'Bahkan jika kita secara emosional mengatasi sesuatu, tubuh kita tetap menyimpannya.' Penelitian modern juga mendukung gagasan ini, menunjukkan bahwa fasia dapat menyimpan pengalaman emosional, termasuk trauma, dan ini dapat bermanifestasi sebagai ketegangan fisik atau ketidaknyamanan.

SER bekerja dengan menggabungkan terapi tubuh CranioSacral dengan dialog psikoterapeutik untuk mengeksplorasi emosi dan pengalaman yang memengaruhi tubuh kita. Pendekatan ini memungkinkan praktisi untuk membantu klien mengidentifikasi bagian tubuh yang menahan ketakutan atau terlalu protektif karena respons terhadap trauma. Tujuannya adalah untuk membantu melepaskan pola-pola yang terjebak ini dan menemukan bagian tubuh yang lebih tangguh.

3 dari 5 halaman

Proses Terapi Somato Emotional Release yang Lembut

Dalam sesi Somato Emotional Release, praktisi terlatih akan bekerja dengan fasia klien menggunakan gerakan yang sangat lembut dan halus. Pendekatan ini tidak invasif dan berfokus pada kesadaran pikiran-tubuh untuk memfasilitasi pelepasan pengalaman negatif yang menyebabkan stres, pola ketegangan, dan penurunan fungsi tubuh. Ini berbeda dengan pijatan biasa, karena sentuhannya sangat ringan namun mendalam.

Phillips menjelaskan, 'Tubuhlah yang membimbing kita, jadi saya tidak memiliki niat ketika saya mendekati tubuh klien mana pun'. Ia melanjutkan, 'Saya berada di tempat yang netral dan ingin merasakan pola seperti apa yang terjadi dalam sistem mereka.' Ini menunjukkan bahwa setiap sesi bersifat unik dan disesuaikan dengan kebutuhan individu, dengan tubuh klien sebagai panduan utama dalam proses penyembuhan.

Pelepasan emosional selama sesi dapat bermanifestasi dalam berbagai cara. Phillips mencatat bahwa tidak ada satu cara tunggal pelepasan itu terjadi. 'Pelepasan bisa sesederhana tarikan napas yang sangat dalam,' katanya. 'Atau, pelepasan bisa berupa isak tangis, tawa, atau visualisasi. Bahkan bisa berupa perubahan dalam cara kita merasakan tubuh kita, seperti merasa lebih ringan, lebih berat, atau lebih membumi.' Sesi SER biasanya dimulai dengan konsultasi singkat, di mana praktisi mungkin menempatkan tangan mereka dengan lembut di berbagai bagian tubuh, seperti kaki dan kepala, untuk merasakan pola ketegangan.

4 dari 5 halaman

Manfaat Luar Biasa dari SER untuk Kesejahteraan Holistik

Somato Emotional Release menawarkan berbagai manfaat potensial bagi individu yang mencari penyembuhan dari trauma dan ketegangan emosional yang tersimpan. Manfaat ini mencakup peningkatan kesejahteraan fisik dan mental, menjadikannya terapi yang komprehensif.

  • Membantu memahami trauma: SER dapat membantu Anda lebih memahami trauma dan bagaimana trauma tersebut memengaruhi tubuh Anda.
  • Penyembuhan emosional: Terapi ini membantu penyembuhan emosional dari peristiwa kehidupan traumatis.
  • Mengungkap memori yang tertekan: SER dapat membantu mengungkap memori yang tertekan yang disimpan oleh tubuh.
  • Mengurangi stres dan kecemasan: Phillips menyatakan bahwa SER dapat membantu orang yang mengalami PTSD, kecemasan, dan depresi. Studi juga menunjukkan bahwa teknik serupa, Somatic Experiencing (SE), dapat meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi kecemasan.
  • Mengurangi nyeri fisik: Dengan melepaskan ketegangan yang tersimpan, SER dapat memberikan kelegaan fisik dari nyeri, kekakuan, dan pegal yang disebabkan oleh trauma.
  • Peningkatan kesadaran diri: Manfaat lain termasuk suasana hati yang lebih baik, pengurangan nyeri, dan peningkatan kesadaran diri.
  • Meningkatkan regulasi emosi: Setelah sesi SER, klien sering mengalami penurunan nyeri, peningkatan rentang gerak, regulasi emosi, dan rasa lega.

Phillips juga mencatat bahwa SER berguna bagi orang yang merasa stagnan dengan terapi bicara atau mereka yang resisten terhadapnya dan ingin mencoba metode penyembuhan lain. Namun, ia juga memiliki beberapa klien yang menemui terapis bicara dan praktisi SER secara bersamaan, menunjukkan bahwa kedua pendekatan ini dapat bekerja sama dalam perjalanan penyembuhan klien.

5 dari 5 halaman

Memilih Jalur Penyembuhan dengan Somato Emotional Release

Jika Sahabat Fimela mencari cara untuk lebih memahami pengalaman sulit dalam hidup dan maju dalam perjalanan penyembuhan Anda, Somato Emotional Release adalah metode terapeutik yang patut dipertimbangkan. Ini adalah terapi yang lembut, sensitif terhadap trauma, dan inklusif yang memungkinkan tubuh Anda menjadi pemandu. Pendekatan holistik ini mengakui bahwa pikiran dan tubuh saling terhubung erat dalam proses penyembuhan.

Saat mencari praktisi, penting untuk mencari seseorang yang terlatih secara formal dalam SER dan yang misinya sesuai dengan Anda. Upledger Institute International, misalnya, menyediakan pelatihan untuk CranioSacral Therapy dan Somato Emotional Release, memastikan praktisi memiliki keahlian yang diperlukan. Hasilnya bisa jadi adalah kelegaan yang selama ini Anda cari, membuka jalan menuju kesejahteraan yang lebih baik dan kehidupan yang lebih seimbang.