Sukses

Lifestyle

Kisah Balita yang Selamat dari Reruntuhan Gempa Aceh

Fimela.com, Jakarta Seorang balita dilaporkan selamat dari reruntuhan rumah toko (ruko) dampak gempa Aceh di pusat Ibu Kota Kecamatan Meureudu. "Balita ini anak almarhummah Mudiawati, S.Pdi yang saat kejadian itu satu keluarga tinggal dalam ruko di Meureudu diperkirakan meningal semua. Korban adalah rekan kami satu tempat mengajar di SMP N 2 Ulim," tutur Nazarrudin, Sekretaris Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Pidie Jaya, Rabu (7/12), seperti dimuat Antara.

Dari 220 desa dalam delapan kecamatan Kabupaten Pidie Jaya, kata Nazarrudin, hampir seluruhnya terdampak gempa. Namun bangunan yang roboh di pusat kecamatan, yakni ruko yang jumlahnya capai puluhan unit, termasuk Masjid. Ketika gempa mengguncang kemarin, Rabu (7/12) pagi, masyarakat dikatakan panik dan lari berhamburan ke luar rumah.

Warga melintas di depan masjid yang roboh usai gempa di Meuredu, Pidie Jaya, Aceh, Rabu (7/11). Selain meruntuhkan bangunan, gempa bumi berkuatan 6,4 SR ini telah menelan banyak korban jiwa. (Antara Foto / Irwansyah Putra / via REUTERS)

Sebagaimana diwartakan Antara, kepanikan parah dialami mereka yang bertinggal di kawasan pesisir pantai Desa Blang Awe. Namun berdasarkan keterangan Nazarrudin, warga berlarian ke luar rumah dan menjauh dari pantai bukan karena takut isu tsunami, melainkan waspada menyikapi gempa dengan semua kemungkinan risiko.

"Kami kebetulan juga dekat dengan glee (hutan). Jadi pasca gempa kami ke sana semua. Isu tsunami tidak ada, tapi sebagai upaya pengurangan resiko bencana saja kami memilih menyelamatkan keluarga," jelasnya. Meski semua bangunan hampir terdampak gempa Aceh, hingga kini belum ada laporan longsor di kawasan pegunungan.

Petugas di bantu alat berat saat mengevakuasi korban gempa 6,4 SR di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Rabu (7/12). Data BPBD juga mencatat ada 65 korban luka yang dirawat di RSUD Pidie Jaya akibat gempa Aceh. (AFP PHOTO/Chaideer Mahyuddin)

Akibat gempa Aceh berkekuatan 6,5 skala richter (SR), berdasarkan data BNPB, jumlah korban jiwa di Kabupaten Pidie, Aceh, yang tercatat hingga pukul 17.00 WIB, Rabu (7/12), adalah 97 orang, sementara ratusan orang terluka, baik ringan maupun parah, dan hingga kini masih mendapat bantuan medis. 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading