Kebiasaan-Kebiasaan yang Mendukung Hidup Lebih Lama

1. Tidak manja dengan teknologi

Teknologi ada memang untuk memudahkan hidup kita, tapi justru hidup yang mudah itu jadi nggak sehat buat badan kita. Latihan rutin menurut beberapa riset yang pernah ada terbukti mampu menjaga kesehatan tubuh kamu Fimelova. Buat yang jadwalnya padat memang agak susah untuk menemukan waktu berolahraga. Kuncinya adalah melihat ‘peluang’ latihan tersebut di antara aktivitas kamu sehari-hari. Kalau jarak kantor ke rumah nggak terlalu jauh, pilih berjalan kaki. Seperti yang selalu dilakukan Diba Carissa, 25 tahun. Karyawan di sebuah agen periklanan ini memilih untuk berjalan kaki setelah turun dari halte busway yang nggak jauh dari kantornya. “Pagi kan udaranya masih segar, dan jalan yang biasa aku lewati menuju kantor banyak pohonnya, nyaman melihat yang hijau-hijau…” tutur Diba. Nggak usah manja naik ojek. Enjoy the walk. Kantormu letaknya di gedung tinggi? Pilih tangga. Kalau letaknya di lantai yang lumayan tinggi, mungkin kamu bisa keluar lift di beberapa lantai sebelum kantormu lalu naik tangga dari sana. Easy!

2. Biasakan sarapan pagi

Ternyata dengan rutin menikmati sarapan pagi, apalagi sarapan pagi yang sehat, adalah salah satu cara untuk bisa memperpanjang usia kamu Fimelova. Bertahun-tahun para peneliliti menemukan bahwa mereka yang selalu sarapan sebelum memulai aktivitas mereka di pagi hari memiliki peluang kecil untuk obesitas dan terkena diabetes dibandingkan mereka yang jarang atau nggak pernah sarapan.

Sarapan pagi adalah rutinitas yang nggak pernah ditinggalkan Messya Pramuningtyas. Ibu dari satu orang anak dan juga karyawati di sebuah travel agent ini mengakui sarapan secukupnya di pagi hari memberinya energi yang cukup untuk memulai hari. “It’s the most important meal of the day…” menurut Mesya.

3. Rileks!

Kualitas tidur kamu buruk? Kurang tidur? Berbahaya bagi kesehatan. Kalau sudah begitu pasti akan punya dampak buruk di jangka panjangnya. Meski sebenarnya masih kurang jelas berapa jam yang diperlukan tubuh kita untuk tidur agar tetap fit, tapi jumlah jam tidur yang benar-benar kurang bisa memicu beberapa penyakit berbahaya. Kanker, kelainan jantung, diabetes, obesitas adalah sebagian kecil penyakit yang akan mengejarmu bila kamu meremehkan jumlah jam tidur kamu Fimelova. Nggak cuma itu, kondisi yang kurang rileks pun berbahaya bagi kesehatan. Stress dan rasa cemas punya dampak berbahaya bagi kesehatan untuk jangka panjang. Hal-hal kecil yang bisa membuat kamu rileks seperti mendengarkan musik, melakukan meditasi, atau bahkan cuma ngobrol dengan teman bisa lho menambah usia kehidupan kamu. Yang jelas kalau tubuh kamu rileks tidur juga pasti mudah.

4. Jaga kesehatan mulut dan gigi

Rajin menyikat gigi dan menjaga kesehatan gigi ternyata juga punya dampak kesehatan yang bagus di jangka panjang. Tingkat kebersihan mulut yang jelek bisa menyebabkan beberapa penyakit gusi seperti gingivitis dan periodontitis. Celakanya, kedua penyakit ini juga bisa menyebabkan penyempitan pembuluh darah, yang berujung pada masalah jantung. Mengerikan. Itu juga yang dirasakan Emilia Hasan, 25 tahun. Perempuan yang bekerja di Event Organizer ini selalu membawa sikat gigi kemana saja ia pergi apalagi dengan aktivitasnya yang padat. “Sikat gigi buat aku penting banget. Kalau sebelum tidur malam nggak sikat gigi, pasti nggak bisa tidur. Selelah apapun pasti saya usahakan untuk sikat gigi…” ujar Emilia. Ternyata dengan rajin menyikat gigi, menjaga kebersihan mulut, kita sudah menjauhkan penyakit gusi yang justru pada akhirnya mengincar jantung kita Fimelova. Rajin-rajin sikat gigi makanya.

5. Punya teman bicara

Punya teman-teman baik di sekitar kamu itu lebih murah daripada mengikuti terapi. Nggak cuma teman tapi jaringan sosial yang kamu miliki di sekitarmu ternyata secara positif dapat meningkatkan kondisi fisik dan mental kamu Fimelova. Jaringan sosial seperti apa? Teman-teman di gym, kelompok arisan, kelas memasak, kelompok pengajian, apa saja. Jaringan sosial di sekitar kita ‘menyediakan’ informasi-informasi berguna yang mungkin kita butuhkan, membantu kita melakukan aktivitas sehari-hari yang mungkin kelewat banyak. Saskia Susastri, 26, account executive di sebuah PR agency mengakui dia sangat beruntung di pekerjaannya yang sekarang dia bisa bertemu banyak orang baru. “Kadang nggak sadar juga, ngobrol dengan banyak orang itu bisa mengurangi stres lho…” ujar Saskia. Saat kita memiliki teman untuk mendengarkan masalah-masalah kita, ini bagus untuk menjauhkan kita dari stres maupun rasa cemas. Kedengarannya sepele bukan? Tapi hal sepele ini menambahkan ‘tahun’ di usia kita.

6. Rajin minum air putih

Tubuh kita terdiri atas hampir 70% air Fimelova, jadi sudah jelas bahwa ketersediaan air di tubuh kita penting untuk menjaga kesehatan dan memperpanjang usia tubuh. Kita butuh air di tubuh kita untuk mengatur suhu tubuh, melindungi organ dan jaringan, juga untuk mengangkut oksigen ke sel-sel di dalam tubuh kita. Intinya, rajin-rajinlah minum. Karena kita nggak tahu kapan tubuh kita merasa kekurangan air (dehidrasi). Memang biasanya bisa dilihat dari warna urine, tapi itu bisa saja dari sesuatu yang kita makan. “Aku sih nggak mau kena masalah dengan ginjalku, karena pekerjaanku banyak dilakukan dalam posisi duduk. Kadang ada yang malas untuk berdiri ambil air minum. Di mejaku selalu tersedia botol air minum, supaya gampang kalau tiba-tiba haus…” kata Bunga Syahrizal, editor untuk sebuah majalah seni. Meskipun banyak yang bilang minum paling tidak delapan gelas perhari bisa menjaga kamu tetap segar, nggak usah dijadikan patokan juga. Banyak minum! Itu intinya.

7. Ubah gaya hidup!

Tinggal di Jakarta kita sudah terbiasa dengan rutinitas dan jam kerja yang sibuk, juga panjang. Yang kita sering kurang perhatikan ternyata rutinitas-rutinitas itu punya dampak kedepan yang (bisa saja) buruk untuk kesehatan kita.  Membuat perubahan-perubahan sedikit di sana-sini, dan dengan setia melakukannya, bisa membuat pengaruh signifikan untuk kesehatan kamu. Nggak mudah, tapi bisa kok. Bikin target-target sederhana, dan fokus saja dengan itu dulu. Lama-lama akan terbiasa, dan dampaknya bagi kesehatan, dan mood kamu, akan segera kamu rasakan.