Sukses

Parenting

Perlengkapan Upacara Piton-piton

Bunda, upacara piton-piton saat usia kehamilan memasuki usia 7 bulan kerap sekali dilaksanakan masyarakat Jawa. Menurut situs zabhie.com, banyak sekali prosesi pelaksanaannya, mulai dari kenduri, siraman, membelah cangkir, menjatuhkan teropong, berganti pakaian, dan diakhiri dengan menjual rujak.

Banyaknya prosesi yang harus dilewati, maka tak heran jika banyak sekali perlengkapan atau sajian yang diperlukan. Beberapa kelengkapan tersebut disebut dalam laman chandrarini.com sebagai berikut:

1. Nasi tumpeng sebanyak 7 buah beserta lauknya yang dilengkapi dengan telur 7 buah dan ayam panggang jantan 1 ekor.
2. Nasi wuduk (nasi yang dimasak dengan santan). Nasi wuduk ini dilengkapi dengan ingkung ayam (semacam ayam diberi bumbu opor)
3. Nasi golong yaitu nasi putih dibentuk bulat berdiameter 6cm dan berjumlah 7 buah.
4. Nasi punar sebanyak 7 takir.
5. Ketupat sebanyak 7 buah.
6. Jenang sengkolo (bubur merah yang diatasnya diberi bubur putih).
7. Apem kocor, yaitu apem yang rasanya tawar dan dimakan bersamaan juruh gula jawa yang dicairkan.
8. Sampora, terbuat dari tepung beras yang diberi santan.
9. Ketan manca warna, yaitu ketan 5 buah yang bewarna hitam, putih, merah, kuning, dan biru.
10. Polo pendhem, terdiri atas macam-macam ubi-ubian seperti ubi kayu, ubi jalar, talas, kentang, gembili, dll.
11. Jajan pasar, terdiri atas thiwul, krupuk, chenil, dll.
12. Uler-uleran, terbuat dari tepung beras yang diberi bermacam-macam warna.
13. Pipis kenthel, terbuat dari tepung beras dicampur santan dan gula merah.
14. Dhawet
15. Rujak legi
16. Pisang ayu, terdiri dari pisang raja 2 sisir yang dilengkapi dengan sebungkus sirih dan bunga.
17. Bunga setaman, terdiri dari 7 macam warna yang ditaruh didalam bokor.

Wah-wah, memang benar-benar banyak ya Ladies!

Oleh: Ismaya Indri Astuti

(vem/rsk)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading