Tips Memilih Asuransi Jiwa Keluarga yang Tepat

Fimela Reporter diperbarui 20 Jul 2023, 18:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Mengamankan keamanan finansial keluarga adalah tanggung jawab utama setiap kepala keluarga. Salah satu cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan memiliki asuransi jiwa yang memadai. Meskipun mungkin tidak menyenangkan untuk membayangkan kemungkinan terburuk yang dapat terjadi, tetapi asuransi jiwa sangat efektif dalam melindungi finansial keluarga.

Dilansir dari Investopedia, asuransi jiwa merupakan sebuah alternatif untuk memastikan keberlanjutan kehidupan keluarga meskipun adanya kehilangan pendapatan yang signifikan akibat kepergian anggota keluarga yang berpenghasilan. Ibaratnya, asuransi menjadi tabungan untuk tujuan jangka panjang yang mampu memberikan kesejahteraan keluarga di masa depan.

Namun, dalam memilih asuransi jiwa juga tidak boleh sembarangan serta harus dipahami secara cermat agar tidak terjadi kesalahpahaman atau kesalahan memilih asuransi jiwa. Berikut ini adalah beberapa tips memilih asuransi jiwa yang tepat.

1. Kenali kebutuhan dan tujuan keluarga

Langkah pertama dalam memilih asuransi jiwa keluarga yang tepat adalah memahami kebutuhan dan tujuan keluarga. Dalam hal ini, kamu bisa mempertimbangkan faktor-faktor seperti jumlah tanggungan, pendapatan, tanggungan pendidikan anak, dan kebutuhan hidup pasangan. Dengan memahami faktor-faktor tersebut, kamu dapat menentukan jumlah perlindungan yang diperlukan serta dapat memilih jenis asuransi yang tepat. 

 

What's On Fimela
2 dari 4 halaman

2. Periksa jumlah pertanggungan 

Memeriksa jumlah pertanggungan yang dimaksud adalah mempertimbangkan pendapatan yang akan hilang apabila terjadi hal yang tidak diinginkan seperti meninggal dunia. Dalam hal ini, kamu perlu memperhatikan beberapa faktor, untuk memastikan bahwa keluarga kamu dapat mempertahankan standar hidup yang sama meskipun kehilangan pendapatan utama.

Berikut ini adalah beberapa faktor yang perlu kamu periksa dan pertimbangkan.

Pertama, perhatikan biaya pemakaman. Dilansir dari Forbes, Biaya pemakaman dapat menjadi beban keuangan yang signifikan bagi keluarga yang ditinggalkan. Oleh karena itu, pertimbangkan berapa biaya pemakaman yang umum di wilayah tempat tinggal kamu dan sertakan jumlah tersebut dalam pertanggungan asuransi jiwa. Dengan demikian, keluarga kamu tidak perlu khawatir tentang biaya pemakaman dan dapat fokus pada pemulihan emosional.

Kedua, perhitungkan hutang dan kewajiban finansial yang mungkin ditinggalkan, misalnya hipotek, pinjaman mobil, kartu kredit, atau utang bisnis. Pertanggungan asuransi jiwa yang memadai akan membantu keluarga kamu melunasi hutang-hutang tersebut tanpa menimbulkan beban keuangan tambahan.

Ketiga, pertimbangkan juga kebutuhan finansial jangka panjang keluarga. Misalnya, kamu mungkin ingin memastikan bahwa anak-anak kamu dapat mengakses pendidikan yang berkualitas. Oleh karena itu, jumlah pertanggungan sebaiknya mencakup biaya pendidikan mereka dari tingkat dasar hingga pendidikan tinggi. Selain itu, mempertimbangkan tabungan pensiun atau dana darurat juga penting agar keluarga kamu terlindungi secara finansial di masa depan.

 

3 dari 4 halaman

Cermati jenis asuransi jiwa yang sesuai serta pilih asuransi yang memiliki reputasi perusahaan yang baik

Cermati jenis asuransi jiwa yang sesuai serta pilih asuransi yang memiliki reputasi perusahaan yang baik. Foto: Shutterstock.com/Fizkes.

Untuk memastikan jumlah pertanggungan yang memadai, penting untuk menghitung dengan cermat kebutuhan finansial keluarga. Dalam hal ini, kamu dapat menggunakan kalkulator asuransi jiwa online atau berkonsultasi dengan agen asuransi jiwa yang berpengalaman untuk membantu kamu menentukan jumlah yang tepat. Selalu ingat bahwa kebutuhan finansial keluarga dapat berubah seiring waktu, jadi periksalah kembali pertanggungan yang akan kamu lakukan secara berkala dan sesuaikan jika diperlukan.

3. Pilih jenis asuransi jiwa yang sesuai

Asuransi jiwa memiliki beberapa jenis yang perlu kamu pertimbangkan, seperti asuransi jiwa berjangka, asuransi jiwa whole life, dan asuransi jiwa unit link. Masing-masing jenis asuransi jiwa tersebut memiliki kelebihan dan pertimbangan yang perlu kamu perhatikan.

Dilansir dari Policygenius, asuransi jiwa berjangka memberikan perlindungan untuk jangka waktu tertentu, sementara asuransi jiwa whole life memberikan perlindungan seumur hidup. Untuk jenis asuransi jiwa unit link  menggabungkan perlindungan jiwa dengan investasi. Terkait hal ini, sebaiknya pilihlah jenis asuransi jiwa yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi kamu.

4. Cari asuransi dengan perusahaan yang terpercaya

Memilih perusahaan asuransi yang terpercaya memberikan jaminan bahwa kamu dan keluarga akan mendapatkan perlindungan yang dapat diandalkan. Dalam hal ini, kamu bisa memeriksa kestabilan keuangan perusahaan, pelayanan pelanggan, dan rekam jejak klaim pada suatu perusahaan asuransi. Dengan memilih perusahaan asuransi yang tepat, akan memberikan ketenangan pikiran dalam menghadapi risiko finansial yang mungkin terjadi di masa depan.

4 dari 4 halaman

Pentingnya membandingkan premi dan rincian asuransi agar tidak salah pilih

Pentingnya membandingkan premi dan rincian asuransi agar tidak salah pilih. Foto: shutterstock.

5. Bandingkan rincian dan premi asuransi

Sebelum memutuskan untuk memilih asuransi jiwa, sebaiknya bandingkan terlebih dahulu rincian dan premi dari beberapa perusahaan asuransi jiwa yang kamu pilih. Perhatikan ketentuan dan kondisi polis, pembayaran premi, masa pembayaran, serta kebijakan klaim. Dengan membandingkan rincian tersebut, kamu dapat memilih asuransi jiwa keluarga dengan premi yang terjangkau serta mendapatkan manfaat yang sesuai dengan kebutuhan yang kamu inginkan.

Memilih asuransi jiwa keluarga yang tepat adalah langkah penting dalam melindungi keamanan finansial keluarga. Dengan mengikuti tips-tips yang telah disebutkan di atas, kamu dapat membuat keputusan yang bijaksana dan memilih perlindungan yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan.

 

*Penulis: Amelia Septika