5 Tips Memasak Daging agar Tidak Alot

Daging Kurban — Ilustrasi Daging Sapi Kurban / Freepik by bublikhaus

Fimela.com, Jakarta Ada yang masih belum bisa memasak daging hingga teksturnya tidak alot? Kalau ada, artikel ini diperuntukkan bagi Sahabat Fimela yang sering merasa kesulitan saat mengolah daging agar tidak alot.

Mengolah daging memang memerlukan usaha ekstra, mulai dari teknik memotorng, marinasi, hingga cara memasaknya agar bisa menghasilkan olahan daging yang lezat, bergizi, dan tidak terlalu alot.

Berikut, Fimela telah mengumpulkan lima tips terbaik untuk mengolah daging sapi agar hasil hidangannya bisa lezat dan teksturnya tidak begitu alot.

TERKAIT: Tanpa Dipresto atau Daun Nangka, Begini Cara Membuat Daging Sapi Empuk dengan Cuka Apel

TERKAIT: 7 Cara dan Tips Merebus Daging Sapi Cepat Empuk Hemat Gas

TERKAIT: 5 Tips Memasak Daging yang Dijamin Cepat dan Empuk

Sesuaikan Potongan Daging dengan Masakan

Ilustrasi Daging Merah Credit: pexels.com/Lukas

Pemilihan daging yang tepat adalah langkah awal yang sangat penting untuk mendapatkan hasil masakan yang lezat. Pastikan untuk memilih daging kurban yang segar dan berkualitas baik. Pilih daging yang berwarna merah muda, berlemak seimbang, dan memiliki tekstur yang kenyal.

Hindari daging yang terlalu tua atau memiliki bau tidak sedap, karena itu bisa menjadi tanda bahwa daging tersebut tidak segar. Selain itu, jika kamu mendapatkan potongan daging yang banyak lemaknya, disarankan untuk memasaknya jadi sate, steak, daging panggang, atau masakan lainnya yang bernuansa 'bakaran'.

Perhatikan Teknik Memotong Daging

Ilustrasi daging sapi asli. Credit: freepik.com

Cara memotong daging juga berpengaruh pada hasil akhir masakan. Pastikan untuk memotong daging kurban sesuai dengan arah serat daging agar hasil masakan lebih mudah dikunyah dan tidak alot. Selain itu, pastikan juga untuk membersihkan daging dari jaringan ikat atau lemak berlebih yang dapat membuat daging terasa alot saat dimasak.

Rendam Daging dengan Larutan Asam

daging sapi — Ilustrasi/Shutterstock.com/Halk-44

Salah satu cara yang efektif untuk membuat daging kurban menjadi lebih lunak adalah dengan merendamnya dalam larutan asam, seperti jeruk nipis atau cuka, selama beberapa jam sebelum dimasak. Asam akan membantu melunakkan serat daging dan membuatnya lebih mudah dikunyah. Namun, pastikan untuk tidak merendam daging terlalu lama, karena bisa membuat daging menjadi terlalu empuk dan kehilangan tekstur.

Gunakan Bumbu yang Tepat

daging sapi-kezo — ilustrasi daging sapi/Lukas/pexels

Penggunaan bumbu dan rempah-rempah yang tepat juga sangat penting dalam mengolah daging kurban agar menjadi lezat dan beraroma sedap. Sahabat Fimela dapat menggunakan rempah-rempah seperti jahe, bawang putih, bawang merah, merica, dan ketumbar untuk memberikan cita rasa yang khas pada daging. Selain itu, tambahkan garam secukupnya untuk meningkatkan rasa daging.

Metode Memasak yang Tepat

Metode memasak juga berpengaruh besar pada hasil akhir masakan. Ada beberapa metode memasak yang dapat Sahabat Fimela coba untuk mengolah daging kurban agar tetap lezat dan tidak alot, seperti:

Panggang: Panggang daging kurban dalam oven dengan suhu yang rendah dan lambat untuk menghasilkan daging yang lezat dan empuk.
Rebus: Rebus daging dalam air mendidih dengan tambahan bumbu dan rempah-rempah untuk menghasilkan kaldu yang kaya rasa dan daging yang lembut.
Tumis: Tumis daging dengan sedikit minyak dan tambahan bumbu serta sayuran untuk menghasilkan masakan yang gurih dan lezat.
Kukus: Tekniknya, kukus daging dengan sedikit air dan tambahan bumbu untuk menghasilkan daging yang lembut dan empuk.

Sahabat Fimela, dengan mengikuti tips-tips di atas, harapannya kamu pun dapat mengolah daging kurban menjadi masakan yang lezat, menggugah selera, dan yang terpenting: tidak alot. Semoga tips di atas menginspirasimu dalam mengolah daging kurban, ya!