Hati-Hati saat Menggunakan Kartu Kredit, Begini Caranya agar Tak Kena Bunga

Apa itu kartu kredit — Dibalik kemudahan dari kartu kredit. (unsplash.com/@cardmapr)

Fimela.com, Jakarta Kartu kredit bisa dianggap sebagai kartu ajaib. Melakukan transaksi dengan hanya menggesek sebuah kartu sudah bisa mendapatkan barang yang diinginkan tanpa memotong uang tabungan. Membeli pakaian, tas branded, makan di restoran, maupun membeli sebuah mobil mewah bisa dilakukan dengan menggesek kartu kredit. Cukup mudah bukan? Namun, dibalik semua kemudahan tersebut ada beberapa pertimbangan yang harus diketahui sebelum membeli barang menggunakan kartu kredit. Disamping memberikan kesenangan, kartu kredit juga bisa membuat kerugian besar.

Pada dasarnya, kartu kredit adalah alat pembayaran yang serupa dengan kartu debit atm, namun cara kerjanya yang berbeda. Jika kartu debit langsung memotong uang di dalam akun tersebut, maka kartu kredit bekerja dengan cara mengumpulkan uang yang dipinjamkan hingga batas kredit yang ditetapkan bank. Bisa dikatakan kartu kredit sebagai utang, setiap bulannya akan mendapat tagihan dan harus dibayar sebesar total pengeluaran transaksi yang dilakukan dengan menggunakan kartu kredit.

Walaupun membayar utang kartu kredit bisa dilakukan secara dicicil, namun ada konsekuensi yang didapatkan, yaitu mendapatkan bunga atau semacam pajak pinjaman. Biasanya rata-rata bunga yang didapat sekitar 2,25%, akan semakin besar lagi jika jumlah transaksi terus bertambah. Selalu ingat juga untuk membayar tagihan kartu kredit sesuai dengan tenggat yang diberikan oleh pihak bank. Jika ketahuan telat membayar, maka akan dikenakan denda atau bunga bank. Memakai kartu kredit sebenarnya sangatlah mudah dan menguntungkan jika dipakai dengan bijak dan taat membayarnya setiap bulan. Dibawah ini ada beberapa tips bagi kamu yang menggunakan kartu kredit tetapi tidak ingin dikenakan bunga.

Cara kerja pembayaran kartu kredit

Bagi para pemula yang belum terlalu paham terkait bagaimana kartu kredit bekerja, maka cermati penjelasan berikut. Seperti yang sudah diketahui bahwa kartu kredit adalah salah satu alat pembayaran dengan sistem kerjanya seperti utang atau meminjam uang kepada bank lalu wajib dibayar setiap bulannya. Setiap transaksi menggunakan kartu kredit, bank akan mencatatnya dan memberikan tagihan total nominal yang digunakan. Nantinya para pengguna kartu kredit tersebut harus membayarnya sebanyak nominal tersebut sebelum masa tenggang. Jika melewati masa tenggang, mereka akan dikenakan bunga tambahan.

Biasanya periode waktu yang diberikan selama 20 sampai 25 hari setelah transaksi dilakukan. Jadi, sebaiknya selalu melunasi tagihan kartu kredit sepenuhnya sebelum masa tenggang berakhir untuk menghindari tambahan bunga. Walaupun begitu, biasanya para pengguna kartu kredit tidak diwajibkan untuk langsung melunasi semua tagihan sekaligus. Setidaknya membayar nominal minimum di setiap tanggal jatuh tempo.

Tips menghindari bunga kartu kredit

Melunasi tagihan bulanan tepat waktu

Tips yang pertama adalah membayar tagihan secara penuh dengan tepat waktu. Membayar tagihan dengan secara lunas akan membantu kamu untuk menghindari dari risiko bunga tambahan. Namun, jika merasa belum sanggup untuk melunasinya secara penuh, bisa membayarnya secara menyicil atau membayar nominal minimum. Meskipun tagihan tersebut bisa dicicil secara berkala, kamu tetap akan mendapatkan bunga dari setiap nominal tagihan yang tersisa. Maka dari itu, agar tidak mendapatkan bunga tambahan sebaiknya melunasi seluruh tagihan sebelum masa tenggat yang diberikan.

Gunakan kartu kredit dengan bijak

Kartu kredit memang candu bagi beberapa orang. Beberapa faktor yang menjadikannya candu, yaitu karena memungkinkan untuk melakukan pembelian secara cepat dan mudah tanpa perlu membawa uang tunai. Justru hal ini akan membuat lebih rentan untuk membeli barang secara impulsif dan menghabiskan uang lebih dari seharusnya. Belum lagi harus melunasinya sebelum masa tenggat untuk menghindari tambahan bunga. Melihat banyak terjadi kasus seperti ini, ada baiknya untuk memberikan jeda setiap melakukan pembelian, sehingga bisa melunasi sepenuhnya di kemudian hari.

Alokasikan penghasilan untuk membayar tagihan

Kebutuhan hidup membutuhkan dana yang tidak sedikit. Jika ingin bertahan hidup dengan nyaman dan aman maka alokasikan gaji menjadi beberapa kategori, seperti kebutuhan primer, menabung, dan masa depan. Ini termasuk membayar tagihan dan cicilan setiap bulannya. Ingat, selalu prioritaskan kebutuhan diatas keinginan. Seseorang yang memiliki kebiasaan pengelolaan keuangan yang baik akan menyadari batas kredit dan kemampuan untuk membayar tagihan. Ini akan menyelamatkannya dari tambahan bunga karena ia membayar tagihan kartu kredit dengan tepat waktu tanpa adanya rasa paksaan.

Gunakan program cicilan kartu kredit dengan 0% bunga

Biasanya beberapa perusahaan bank kartu kredit menyediakan program cicilan 0 persen. Ini bisa menjadi pilihan untuk meringankan beban pemegang kartu. Progam ini memungkinkan pengguna kartu kredit untuk membeli barang atau jasa dengan membayar tagihannya tanpa mendapatkan bunga dalam periode tertentu. Kekurangannya adalah program ini tidak berlangsung selamanya, biasanya dalam 3 bulan, 6 bulan, atau bisa lebih. Selama beberapa bulan ini kamu tidak akan dikenakan bunga. Namun, harus berhati-hati karena ketika program ini selesai maka saldo yang tersisa akan tetap dikenakan bunga kartu kredit. Selain itu, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi dan disepakati bersama.

*Penulis: Balqis Dhia.

#Breaking Boundaries

Kartu Kredit
Bisnis
Kartu kredit adalah salah satu instrumen utang yang dikeluarkan oleh pihak bank serta memiliki nilai peminjaman yang harus dikembalikan.
Lihat Selengkapnya
Kartu Kredit
Tips Keuangan
Bisnis
Tips keuangan adalah beberapa petunjuk praktis untuk mengatur atau mengelola keuangan.
Lihat Selengkapnya
Tips Keuangan
Bunga Kartu Kredit