Sebuah studi menyimpulkan bahwa anak dapat tumbuh humoris bila memiliki orangtua humoris.
Memiliki sebuah keluarga yang penuh canda tawa, pasti akan lebih hidup dan hangat daripada selalu murung. Saatnya bagi Anda untuk mengajak anak-anak hidup dalam atmosfir yang lebih menyenangkan.
Anak kecil belajar dengan meniru orang dewasa, jadi mereka juga meniru rasa humor orangtuanya.
Psikolog Dr Meredith Gattis mengatakan, "Anak-anak belajar banyak hal, termasuk melucu, dengan cara meniru orang dewasa. Penelitian kami menunjukkan bahwa anak mulai mengerti humor pada usia sekitar usia 2 tahun."
"Penemuan ini membantu kami membangun gambaran akurat tentang cara anak mengembangkan kemampuan memahami pemikiran orang lain."
Studi menunjukkan bahwa saat bercanda pada anaknya, orangtua akan beda dalam bicara. Hal itu membantu bayi menumbuhkan rasa humor.
"Saat kami memegang boneka di atas kepala lalu tertawa, kebanyakan bayi usia 19-24 bulan sadar bahwa itu adalah lelucon dan mereka menirunya. Sebagai perbandingan, bila seorang peneliti menulis dengan ujung pena terbalik, kebanyakan anak sadar bahwa dia melakukan kesalahan dan mereka akan membetulkannya."
Penelitian tersebut berlangsung di Sekolah Psikologi Universitas Cardiff yang telah meneliti bayi-bayi selama sepuluh tahun terakhir.
Para ahli percaya bahwa rasa humor yang berkembang dengan baik dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu rasa optimistis, dan meningkatkan harga diri, seperti dikutip dari Telegraph.
Nah, mulai sekarang, sering-seringlah ajak keluarga Anda bercanda agar lebih sehat dan bahagia.
Baca Juga
Ngobrol Saat Makan Malam Berdampak Positif Pada Anak dan Remaja
Agar Anak Diterima Universitas, Ibu Nekat Kerjakan Ujian Anaknya
Peran Suami Ketika Istri Menyusui
Menyusui dan Tindakan Anastesi
(vem/gil/ant)