Tahun 2015, Pemerintahan Presiden Jokowi Dan Gubernur Ahok Diuji Untuk Kesejahteraan Indonesia

Fimela diperbarui 18 Des 2014, 13:20 WIB

Tidak terasa tahun 2015 hanya tinggal hitungan hari saja. Banyak doa dan harapan akan terjadinya perubahan khususnya untuk negeri ini. Dengan terpilihnya Presiden RI yaitu Bapak Jokowi dan Gubernur Jakarta Bapak Ahok, tentu saja semua masyarakat berharap agar bangsa ini menjadi lebih baik.

Menyikapi hal tersebut, peramal Suhu Naga melalui penerawangan serta penglihatannya pun memprediksi perubahan yang terjadi pada Indonesia. Suhu Naga mengakui bahwa pemerintahan yang baru ini akan memberikan perubahan ke arah yang lebih baik walau dengan proses yang tidak singkat.

"Tahun 2015 saya melihat suatu lambang. Kalau dalam Chinese shio kambing betina turun gunung dengan dua tanduk dia tebar pesona. Ditilik dari gejala simbol itu, dilihat dari pemerintahan Jokowi dan Ahok, mereka akan diuji, dengan dua tahun ia menjabat di pemerintah dan tetap ketika mereka membuat suatu perombakan di atasnya."

"Dengan programnya yang bagus, kebijakannya bagus tetapi ketika di bawah itu masih ada tanduk-tandukkan, sistem itu tidak akan berubah, apalagi mereka akan diuji 2 tahun memerintah," tutur Suhu Naga kepada Vemale di Pasar Festival Jakarta Selasa 16 Desember 2014 lalu.

Ujian masih seputar dua polemik utama di Indonesia, yakni BBM dan ekonomi. Dari sini akan muncul sisi positif dan negatif dari masalah tersebut.

"Positifnya, mereka yang kena imbas BBM akan semakin peduli dengan sekitarnya mereka akan merapatkan barisan, bahasa saya mereka akan cerdas," jelasnya.

Untuk kesejahteraan rakyat, lanjut Suhu Naga, proses pemerintahan mereka sudah mengarah ke sana dan saya melihat ada perbaikan. Saya melihat memang prosesnya tidak mudah, selain juga gerakan bawah tanah di tahun 2015, pemerintah juga harus siap dengan program kelautan yang tidak mudah, bencana di Jakarta nanti akan tetap ada, pada tanah amblas dan banjir tetap jadi polemik.

Menurutnya, di pemerintahan Jokowi menteri-menteri perempuan kiprahnya akan kuat. Seperti di tahun 2014 ini, Susi menampilkan sosok yang nyentrik, kuat dan berkarakter dan lainnya. Nantinya kebanyakan akan bermunculan sosok menteri perempuan seperti Susi," tutup Suhu Naga.

(vem/yun/feb)
What's On Fimela