Kapan Harus Setop Baca Berita agar Tidak Stres Saat Pandemi?

Annissa Wulan diperbarui 04 Mei 2020, 07:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Pandemi virus Corona saat ini tidak hanya erat kaitannya dengan kesehatan tubuh, namun juga kesehatan mental. Tidak heran jika saat ini banyak orang melaporkan tingkat stres yang terus meningkat.

Pembatasan aktivitas dalam skala besar dan paparan berita negatif pasti mempengaruhi tingkat stres banyak orang. Inilah pentingnya membatasi penerimaan informasi di tengah pandemi seperti saat ini.

Saat ini penting untuk menjaga keseimbangan antara praktik perawatan diri sendiri dan pengetahuan tentang apa yang sedang terjadi. Jika kamu merasa mudah stres, sebaiknya berhenti untuk membaca berita terkait hal yang membuat stres tersebut muncul, seperti dilansir dari dari byrdie.com, Minggu (3/5/2020).

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Batasi aktivitas membaca berita untuk mengurangi tingkat stres selama pandemi

Ilustrasi stres. Sumber foto: unsplash.com/Gabriel Matula.

Para ahli menyarankan untuk membaca berita setidaknya sekali saja dalam sehari jika kamu merasa lebih mudah cemas saat ini. Intinya, perawatan diri sendiri penting untuk dilakukan selama masa pandemi yang tidak pasti ini.

Bagaimana cara melakukan perawatan diri sendiri? Tidak masalah untuk tidur lebih lama dan berusaha mengenali perasaan diri sendiri, apapun itu bentuknya, perawatan diri sendiri di tengah pandemi harus menjadi prioritas. Selamat mencoba!

3 dari 3 halaman

Saksikan video menarik setelah ini

#ChangeMaker