Tanda Trauma Masa Kecil yang Tidak Kamu Sadari

Fimela Reporter diperbarui 14 Agu 2023, 08:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Terkadang hal-hal yang kita alami sejak kecil baik atau buruk dapat melekat sampai kita dewasa. Hal inilah yang dinamakan oleh trauma. Trauma masa kanak-kanak mempengaruhi setiap orang secara berbeda. beberapa orang trauma dapat memiliki efek kesehatan mental yang signifikan sedangkan bagi yang lain, trauma berarti perkembangan kondisi kesehatan fisik yang kronis. 

Trauma yang dirasakan selama masa kanak-kanak biasanya akan terlihat oleh sikap ketika seseorang sudah dewasa. Dilansir dari verrywellmind dan choosingtheraphy  (11/8) ini tanda trauma masa kecil yang tidak kamu sadari. 

2 dari 7 halaman

Selalu merasa sedih

Ilustrasi Mengalami Trauma Credit: pexels.com/Ron

Kamu menyadari bahwa kamu lebih sering merasa sedih yang dalam sewaktu-waktu dan itu sering. Mungkin ini merupakan tanda bahwa kamu pernah mengalami sebuah peristiwa yang traumatis hingga membuat kamu merasakan kesedihan yang mendalam. 

3 dari 7 halaman

Perubahan suasana hati dan stress kronis

Ilustrasi Mengalami Trauma Credit: pexels.com/Juan

Trauma yang tidak terselesaikan dapat menyebabkan penumpukan stress yang beracun dan berdampak pada sampai dewasa. Banyak orang dewasa yang mengalami emosi yang kuat, perubahan suasana hati dan stress yang luar biasa. Ini disebabkan karena trauma dapat mengubah otak yang sedang mengalami perkembangan dan mempengaruhi daerah otak yang terkait dengan ketakutan, stress dan pengaturan emosi.

4 dari 7 halaman

Masalah tidur

Ilustrasi/copyright shutterstock/fDoucefleur

Masalah tidur bisa dimulai dengan mengalami mimpi buruk atau bahkan kehilangan kemampuan untuk tertidur dengan cepat padahal tubuh kamu sudah sangat lelah. Dan akhirnya kamu terjaga sepanjang malam. 

5 dari 7 halaman

Kebiasaan menghindar

Ilustrasi Trauma Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

Kamu yang mengalami trauma biasanya sering menunjukan perilaku menghindar dari orang, situasi, tempat atau hal-hal tertentu yang dapat memicu ingatan traumatis. Misalnya kamu menolak untuk berkomunikasi dengan anggota keluarga atau mengunjungi kampung halaman. Kamu juga menghindari topik-topik tertentu dan tidak suka untuk membicarakan masa kecil.

6 dari 7 halaman

Kemarahan

ilustrasi perempuan serius/theshots.co/Shutterstock

Kamu pernah marah akan sesuatu yang tidak dapat dijelaskan? Atau kamu sangat mudah tersinggung dengan sesuatu yang tidak sesuai dengan tingkat kejadian? Jika iya ini merupakan salah satu tanda peristiwa traumatis. 

7 dari 7 halaman

Tidak bisa fokus

Ilustrasi Credit: unsplash.com/Mikha

Ketika pikiran seseorang bekerja keras untuk menekan rasa trauma, ini mungkin akan membuat kamu mengalami ketidakmampuan untuk fokus. Hal ini akan memberikan dampak kepada kamu seperti mudah terganggu, pelupa dan tidak teratur. 

Sahabat Fimela, demikian tanda trauma masa kecil yang tidak kamu sadari. Segera hubungi seorang psikolog jika tanda-tanda tersebut semakin parah. 

 

Penulis : Nadia Maharani Ardiansih