Intip Rahasia Penting Tummy Time untuk Bayi

Adinda Tri WardhaniDiterbitkan 23 November 2025, 12:33 WIB

ringkasan

  • Tummy time adalah aktivitas penting yang membantu bayi membangun otot leher, bahu, dan punggung yang kuat, serta mencegah kepala peyang.
  • Mulai tummy time sejak bayi baru lahir dengan durasi 1-2 menit, 4-5 kali sehari, dan tingkatkan bertahap hingga 90 menit sehari pada usia 4 bulan.
  • Lakukan tummy time di permukaan yang kokoh, selalu dalam pengawasan, dan gunakan variasi posisi seperti dada ke dada atau di lantai dengan mainan untuk stimulasi optimal.

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, apakah Anda tahu pentingnya melatih bayi tengkurap? Aktivitas sederhana ini, dikenal sebagai tummy time, merupakan kunci utama dalam mendukung perkembangan fisik dan motorik si kecil sejak dini. Ini adalah periode singkat saat bayi terjaga dan diawasi, diletakkan dalam posisi tengkurap untuk membangun kekuatan.

Tummy time bukan sekadar kegiatan biasa; ia adalah fondasi penting yang membantu bayi mengembangkan otot leher, bahu, dan punggung. Kekuatan ini esensial untuk tonggak perkembangan seperti mengangkat kepala, berguling, duduk, hingga merangkak dengan mandiri. Mengabaikan tummy time dapat menghambat kemajuan motorik si kecil.

Mulai tummy time dapat dilakukan sejak bayi baru lahir, asalkan mereka dalam kondisi terjaga dan bahagia. Dengan durasi yang tepat dan pengawasan yang cermat, aktivitas ini akan memberikan stimulasi sensorik dan visual yang berharga. Mari kita selami lebih dalam panduan lengkap How to Do Tummy Time for Babies untuk buah hati Anda.

What's On Fimela
2 dari 5 halaman

Mengapa Tummy Time Penting untuk Perkembangan Optimal?

Salah satu manfaat terbesar dari tummy time adalah pencegahan kepala peyang atau plagiocephaly posisional. / Photo credits: pexels.com/kenzi.

Melakukan tummy time secara teratur adalah investasi penting bagi kesehatan dan perkembangan bayi Anda. Aktivitas ini membantu membangun otot-otot inti yang kuat di leher, bahu, lengan, dan punggung. Kekuatan otot ini sangat krusial sebagai persiapan bayi untuk mencapai tonggak perkembangan motorik seperti mengangkat kepala, berguling, duduk, dan akhirnya merangkak.

Salah satu manfaat terbesar dari tummy time adalah pencegahan kepala peyang atau plagiocephaly posisional. Dengan bayi menghabiskan waktu di posisi tengkurap, tekanan pada bagian belakang kepala berkurang, sehingga mencegah pembentukan titik datar. Ini menjadi semakin penting mengingat rekomendasi tidur telentang untuk mengurangi risiko Sindrom Kematian Bayi Mendadak (SIDS).

Selain itu, tummy time juga merupakan stimulan sensorik dan visual yang luar biasa. Bayi mendapatkan perspektif baru tentang dunia, memungkinkan mereka menjelajahi lingkungan dari sudut pandang yang berbeda. Perubahan posisi ini juga bermanfaat bagi sistem sensorik dan saraf mereka, mendorong eksplorasi dan interaksi dengan lingkungan sekitar.

Secara tidak langsung, tummy time juga mendukung upaya pencegahan SIDS. Meskipun bayi harus selalu tidur telentang, tummy time membantu mereka tumbuh dan berkembang, membangun kekuatan yang diperlukan untuk menguasai gerakan dan kontrol tubuh. Ini adalah bagian integral dari perawatan bayi yang komprehensif.

3 dari 5 halaman

Kapan dan Berapa Lama Tummy Time Perlu Dilakukan?

Sahabat Fimela, pertanyaan "kapan harus memulai" seringkali muncul. Tummy time dapat dimulai segera setelah bayi pulang dari rumah sakit, bahkan sejak baru lahir. Beberapa ahli menyarankan untuk menunggu hingga tali pusar bayi lepas dan sembuh dengan baik, namun secara umum, semakin cepat dimulai, semakin baik.

Kunci utama adalah melakukan tummy time hanya saat bayi terjaga, waspada, dan dalam suasana hati yang baik. Hindari melakukannya tepat setelah menyusui karena dapat menyebabkan bayi muntah. Pilih waktu saat bayi tenang dan siap untuk berinteraksi, menciptakan pengalaman positif sejak awal.

Mulailah dengan sesi yang sangat singkat, sekitar 1 hingga 2 menit, sebanyak 4 atau 5 kali sehari. Seiring bertambahnya usia dan kekuatan bayi, tingkatkan durasi dan frekuensi secara bertahap. Pada usia sekitar 2 bulan, targetkan total 15 hingga 30 menit tummy time setiap hari.

American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan untuk meningkatkan durasi hingga total 20 hingga 30 menit sehari pada usia 7 minggu. Ketika bayi mencapai usia 4 bulan, mereka dapat menikmati tummy time hingga 90 menit sehari. Melanjutkan How to Do Tummy Time for Babies hingga setidaknya 6 bulan akan terus membangun kekuatan, bahkan jika bayi sudah bisa berguling sendiri.

4 dari 5 halaman

Panduan Lengkap Berbagai Posisi How to Do Tummy Time for Babies

Ada banyak cara kreatif dan efektif untuk melakukan tummy time, bahkan untuk bayi baru lahir. Salah satu cara yang paling menenangkan adalah posisi Dada ke Dada (Tummy-to-Tummy). Baringkan bayi di dada Anda saat Anda bersandar di kursi atau tempat tidur. Ini tidak hanya nyaman tetapi juga mempromosikan ikatan dan kontak mata yang erat.

Pilihan lain yang menyenangkan adalah Di Pangkuan Anda (Lap Time). Letakkan bayi tengkurap di pangkuan Anda, dengan kepala sedikit lebih tinggi dari pinggulnya. Anda bisa menggerakkan kaki perlahan untuk memberikan stimulasi lembut. Ini adalah cara yang bagus untuk berinteraksi sambil bayi membangun kekuatan leher.

Untuk sesi yang lebih terstruktur, lakukan tummy time Di Lantai. Pastikan Anda menggunakan selimut atau alas bermain yang bersih dan rata di permukaan yang kokoh. Untuk membantu bayi mengangkat kepala, Anda bisa menggunakan gulungan handuk kecil di bawah dada mereka dari ketiak ke ketiak, atau bantal menyusui untuk bayi yang lebih besar. Jangan lupa untuk berinteraksi dengan bayi, ajak bicara, bernyanyi, atau gunakan mainan berwarna cerah dan cermin yang tidak mudah pecah untuk menarik perhatian mereka dan mendorong eksplorasi visual.

Variasi lain termasuk Posisi Miring (Side Lying), di mana bayi diletakkan miring dengan punggung ditopang handuk gulungan jika perlu, memastikan kedua lengan di depan dan lutut ditekuk. Untuk bayi yang lebih besar (setelah enam bulan), Anda bisa mencoba posisi "Superman" dengan memegang bayi di bawah lengannya dan mengangkatnya perlahan agar mereka meregangkan tubuh seperti pahlawan super terbang, memberikan tantangan yang menyenangkan.

5 dari 5 halaman

Tips Keamanan dan Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Tummy Time

Keamanan adalah prioritas utama saat melakukan tummy time, Sahabat Fimela. Selalu awasi bayi Anda; jangan pernah meninggalkannya sendirian saat tummy time. Pastikan bayi terjaga dan waspada. Jika bayi tertidur, segera pindahkan ke posisi telentang untuk tidur yang aman guna mengurangi risiko SIDS.

Lakukan tummy time di permukaan yang kokoh dan rata, seperti selimut di lantai atau alas bermain. Hindari permukaan empuk yang dapat menghambat gerakan bayi atau menimbulkan risiko. Setelah menyusui, tunggu sekitar 20 hingga 30 menit sebelum memulai tummy time untuk menghindari bayi muntah atau merasa tidak nyaman.

Wajar jika bayi rewel pada awalnya. Jika bayi rewel, cobalah sesi yang lebih singkat dan buat pengalaman yang positif dengan berinteraksi, bernyanyi, atau menggunakan mainan. Jika bayi sangat rewel, berikan istirahat dan coba lagi nanti. Konsistensi adalah kunci, bukan durasi yang panjang di awal.

Pakaikan bayi pakaian yang nyaman seperti bodysuit atau onesie agar mereka dapat merasakan berbagai tekstur di lengan dan kakinya, yang juga menambah stimulasi sensorik. Jika bayi Anda lahir prematur, memiliki refluks, atau memiliki disabilitas fisik, selalu bicarakan dengan dokter anak Anda mengenai How to Do Tummy Time for Babies yang paling sesuai dan aman.