Sukses

Entertainment

Keluarga Tegaskan Tak Ada Kata Damai Bagi Sopir Vanessa Angel

Fimela.com, Jakarta Tubagus Joddy menjadi pusat perhatian publik usai kecelakaan maut yang merenggut nyawa Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah. Pasalnya Joddy yang ketika itu menjadi pengemudi dianggap bertanggung jawab atas peristiwa nahas itu.

Menurut Faisal, ayah dari Bibi Andriansyah, Joddy sudah lalai dan ugal-ugalan ketika berkendara. Oleh karena itu, Faisal pun enggan untuk berdamai dengan Joddy. Ia juga berharap hukum bisa ditegakkan.

"Haruslah. Kan melihat korban, anak saya dua-duanya (Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah) terlalu fatal. Kalau nggak (diproses hukum) Bagaimana perasaan saya? Jadi kalau hukum ditegakkan tinggal nanti bagaimana prosesnya. Kalau dia salah, ya salah. Kalau nggak, ya sudah," kata Faisal di rumah duka, Perumahan Permata Mediterania, Jakarta Barat, Senin (18/11/2021).

Hukum

Menurut Faisal, setidaknya Joddy harus diproses hukum. Ia juga berharap kejadian ini jadi pelajaran bagi para pengendara supaya tidak ugal-ugalan ketika berkendara.

"Mungkin itu akan menjadi pengobat hati saya dan juga menjadi pelajaran bagi driver lain berpikir dua kali membawa mobil majikannya karena bagi siapa saja yang membawa mobil ugal-ugalan tidak kontrol ada konsekuensi hukumnya," tuturnya.

Belum Minta Maaf

Joddy yang sejak awal kecelakaan hingga saat ini dikatakan Faisal belum melakukan komunikasi dengannya, pun dengan pihak keluarga Joddy. "Sampai sekarang Joddy dan keluarganya kan sampai sekarang belum ada tanda-tanda ngomong sama kita. Jangankan minta maaf. Jadi kita pun serahkan kepada hukum. Kalau (damai). Saya kira tidak," jelasnya.

Seperti diketahui, Vanessa Angel dan sang suami meninggal dunia usai mengalami kecelakaan tunggal di tol Jombang arah Surabaya, Kamis siang (4/11/2021). Sedangkan tiga orang lainnya yang berada dalam satu mobil, yaitu baby sitter, Gala Sky Andriansyah, sopir dinyatakan selamat.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading