Sukses

FimelaMom

Tips agar Anak Tidak Sakit Setelah Bermain Hujan-hujanan

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, bermain hujan-hujanan sering kali menjadi momen menyenangkan bagi anak-anak. Mereka bisa berlari, tertawa, dan merasakan sensasi berbeda saat tubuh terkena air hujan. Namun, di balik keseruan itu, orang tua sering khawatir anak akan jatuh sakit setelahnya.

Agar anak tetap sehat meski bermain hujan, ada beberapa langkah sederhana yang bisa Moms lakukan. Dengan perhatian ekstra, anak bisa menikmati pengalaman bermain hujan tanpa harus berakhir dengan flu atau demam. Berikut tips yang bisa diterapkan di rumah.

Apakah Hujan-hujanan akan Membuat Anak Sakit?

Banyak orang tua khawatir anak akan langsung sakit setelah bermain hujan-hujanan. Padahal, hujan itu sendiri tidak otomatis menyebabkan flu atau demam. Penyakit biasanya muncul karena daya tahan tubuh anak menurun, tubuh kedinginan terlalu lama, atau terpapar virus dan bakteri setelah bermain di luar.

Tips agar Bermain Hujan-hujanan Tidak Sakit

Bermain hujan-hujanan memang menyenangkan bagi anak, tetapi orang tua sering khawatir si kecil akan jatuh sakit setelahnya. Padahal, dengan langkah pencegahan yang tepat, anak tetap bisa menikmati keseruan bermain hujan tanpa harus berakhir dengan flu atau demam. Berikut beberapa tips yang bisa Moms terapkan:

1. Pastikan Anak Tidak Bermain Terlalu Lama

Bermain hujan memang seru, tetapi jangan biarkan anak terlalu lama berada di luar. Paparan air dingin yang berlebihan bisa membuat tubuh anak kehilangan kehangatan. Batasi waktu bermain sekitar 15–20 menit agar tetap aman.

2. Segera Mandi dengan Air Hangat

Setelah selesai bermain, ajak anak langsung mandi dengan air hangat. Hal ini membantu menstabilkan suhu tubuh sekaligus membersihkan kotoran atau bakteri yang mungkin menempel dari air hujan. Gunakan sabun lembut agar kulit anak tetap terjaga kesehatannya.

3. Keringkan Tubuh dan Rambut dengan Baik

Pastikan tubuh dan rambut anak dikeringkan dengan handuk hingga benar-benar kering. Rambut yang basah bisa membuat anak kedinginan dan berisiko masuk angin. Jangan lupa pakaikan baju hangat setelahnya.

4. Berikan Minuman Hangat

Segelas susu hangat atau teh herbal bisa membantu menghangatkan tubuh anak dari dalam. Minuman hangat juga membuat anak lebih rileks setelah bermain. Ini cara sederhana untuk menjaga daya tahan tubuh tetap kuat.

5. Perhatikan Asupan Gizi

Daya tahan tubuh anak sangat dipengaruhi oleh pola makan. Pastikan anak mendapat makanan bergizi seimbang, seperti buah, sayur, dan protein. Dengan tubuh yang sehat, risiko sakit setelah bermain hujan akan lebih kecil.

6. Pantau Kondisi Anak

Setelah bermain hujan, tetap perhatikan kondisi anak dalam beberapa jam ke depan. Jika muncul gejala seperti demam, batuk, atau pilek, segera berikan penanganan awal dan konsultasikan ke dokter bila perlu.

Bermain hujan-hujanan memang bisa menjadi pengalaman menyenangkan bagi anak, tetapi kesehatan tetap harus dijaga. Dengan pencegahan sederhana seperti membatasi waktu bermain, segera mandi air hangat, dan memastikan tubuh tetap hangat, risiko sakit dapat diminimalkan. Semoga bermanfaat ya..

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading