Sukses

Health

5 Tips Melakukan Diet Air Putih

Fimela.com, Jakarta Diet mungkin telah menjadi kebiasaan atau rutinitas bagi beberapa orang. Diet juga sudah menjadi hal yang umum. Biasanya diet dapat dilakukan dengan berbagai cara. Namun, beberapa orang juga terkadang melakukan diet yang salah seperti tidak makan. Diet dilakukan dengan berbagai macam tujuan seperti untuk mengurangi berat badan atau mengurangi risiko penyakit tertentu. 

Dilansir dari nationalgeographic.org, diet merupakan kombinasi makanan yang biasanya dimakan oleh sekelompok orang tertentu. Biasanya diet tidak hanya dari pola makan saja, tetapi diimbangi oleh pola hidup yang sehat seperti berolahraga atau melakukan aktivitas fisik. Diet terdiri dari beragam jenis sehingga kamu dapat menyesuaikan dan memilih jenis diet yang diinginkan. 

Dilansir dari barbend.com, terdapat beberapa jenis diet yaitu diet intermittent, diet mediterania, diet ketogenik, diet veganisme, diet karnivora, dan diet paleo. Selain itu, terdapat diet air. Dilansir dari healthline.com, diet air dilakukan seseorang dengan tidak makan dan minum apa pun selain itu. Biasanya diet air dilakukan karena beberapa alasan seperti untuk kesehatan yang dilakukan bersamaan dengan meditasi atau karena alasan spiritual atau agama.

 

 

 

Manfaat Diet Air Putih

Dilansir dari stylecraze.com, diet air memiliki beberapa manfaat, diantaranya: 

  1. Mempromosikan Autophagy yang merupakan proses tubuh menghilangkan limbah yang dihasilkan melalui degradasi sel atau komponen yang tidak berfungsi atau tidak dibutuhkan oleh tubuh atau secara singkat adalah proses pembersihan untuk tubuh. Melakukan diet air sekali atau dua kali seminggu dapat membantu membersihkan sel-sel abnormal yang dapat menyebabkan penyakit neurodegeneratif.
  2. Menurunkan tekanan darah. Minum air putih yang banyak dan mengurangi konsumsi garam merupakan salah satu cara menurunkan tekanan darah. Selain itu, melakukan diet air dalam waktu lama dapat membantu mengatur tekanan darah. 
  3. Menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. Diet berkala atau intermiten dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida. 
  4. Meningkatkan sensitivitas insulin. Insulin dan leptin merupakan hormon yang mengatur kadar glukosa darah dan rasa lapar. Diet umumnya meningkatkan sensitivitas insulin dan regulasi glukosa darah.  
  5. Menurunkan stres oksidatif. Berubahnya gaya hidup yang tidak sehat dan pola makan yang tidak teratur dapat meningkatkan stres oksidatif dan peradangan dalam tubuh. 

Tips Diet Air Putih

Bagi kamu yang ingin melakukan diet air putih, berikut beberapa tips yang dapat dilakukan, dilansir dari stylecraze.com:

  • Pilih hari yang memungkinkan kamu lebih banyak menghabiskan waktu atau beristirahat di rumah. 
  • Mengonsumsi makanan berkalori tinggi terlebih dahulu.
  • Menghindari aktivitas fisik yang berlebihan atau olahraga yang berat. 
  • Pastikan tubuh dalam kondisi sehat baik secara fisik maupun mental.
  • Minum air secukupnya sepanjang hari. 

Bahaya Diet Air

Tak hanya Memberikan manfaat, melakukan diet air putih juga memiliki bahaya, diantaranya yang dilansir dari stylecraze.com:

  1. Menurunkan berat badan yang tidak sehat karena kehilangan berat air, otot, dan karbohidrat.
  2. Kekurangan nutrisi.
  3. Dehidrasi karena minum air tidak cukup untuk rehidrasi sel dan 20% air berasal dari makanan yang dapat menyimpan air di dalam sel dan jaringan. Diet air juga meningkatkan pengeluaran urin yang mengakibatkan sel-sel dalam tubuh mengalami dehidrasi.
  4. Mengalami hipotensi ortostatik. 
  5. Tubuh menjadi pusing, lemas, dan tidak dapat fokus atau konsentrasi akibat kekurangan nutrisi.
  6. Memperburuk kondisi medis tertentu. Diet air dapat menurunkan kadar insulin secara tiba-tiba yang dapat mengganggu pengaturan glukosa darah bagi para penderita diabetes. Selain itu, diet air juga meningkatkan produksi asam urat dan meningkatkan produksi asam lambung.

 

 

*Penulis: Fani Varensia

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading