Sukses

Lifestyle

8 Cara Atasi Cegukan Saat Puasa Tanpa Minum Air Putih

ringkasan

  • Menahan nafas sejenak akan meredakan cegukan
  • Mencondongkan tubuh dan menekuk lutut selama 2 menit dapat meredakan cegukan

Fimela.com, Jakarta Saat puasa jelas kita tak diperbolehkan makan atau minum. Lalu, bagaimana jika tiba-tiba mengalami cegukan? Cegukan memang bukan hal yang berbahaya untuk kesehatan, tapi akan sangat mengganggu apalagi saat sedang berpuasa.

Biasanya cegukan diatasi dengan minum air putih. Lalu, bagaimana kalau cegukan terjadi saat sedang berpuasa? Bagaimana cara mengatasinya tanpa harus minum air?

Well, Fimela sudah merangkumkan tiga cara yang bisa dicoba oleh Sahabat Fimela jika mengalami cegukan saat sedang berpuasa seperti yang sudah dilansir oleh stylecraze.com.

Bisakah atasi cegukan tanpa minum air?

  • Yang pertama adalah coba tahan napas. Tahan nafas kira-kira selama sepuluh detik kemudian hembuskan nafas secara pelan-pelan. Ini akan efektif menghilangkan cegukan dan bikin otak makin rileks.
  • Cara kedua yang bisa dicoba adalah menekuk lutut. Peluklah lutut sambil mencondongkan tubuh ke depan seperti meringkuk. Tahan posisi ini selama 1-2 menit.
  • Last but not least, Sahabat Fimela disarankan untuk bernafas dalam kantung kertas. Siapkan kantung kertas kosong dan tempelkan bagian leher kantung di mulut dan hidung. Ambil nafas dan hembuskan secara pelan-pelan dalam kantung kertas. Bisa juga dengan menggunakan masker.

Nah, semoga tips ini bermanfaat untukmu ya Sahabat Fimela. Selamat menjalankan puasa dengan lebih lancar.

Cara Menghentikan Cegukan Saat Puasa

1. Terapi Pijat pada Arteri Leher

Mengusap-usap arteri leher dengan ujung jari secara halus bisa menjadi solusi untuk cegukan. Terapi pijat ini bekerja dengan merangsang saraf vagus, yang membantu menormalkan ritme pernapasan. Pijat ini sangat berguna terutama selama bulan puasa Ramadan, ketika cegukan bisa menjadi gangguan yang sering terjadi karena perubahan pola makan dan minum.

2. Pijat Halus di Sekitar Ulu Hati

Pijat halus di sekitar ulu hati terbukti efektif dalam menenangkan cegukan. Teknik ini memicu saraf phrenic yang mengatur gerakan diafragma, sehingga membantu diafragma kembali ke kondisi stabil. Selama puasa Ramadan, teknik ini bisa sangat membantu, karena cegukan sering kali muncul akibat perut kosong atau setelah berbuka puasa.

3. Pijat pada Telapak Tangan

Menggosok telapak tangan pada permukaan yang kasar seperti handuk bisa meredakan cegukan dengan merangsang saraf phrenic dan vagus. Pijatan ini dapat dilakukan dengan mudah kapan saja, termasuk saat berpuasa, dan dapat memberikan kelegaan cepat dari cegukan yang mengganggu.

4. Menjepit Hidung

Menjepit hidung bisa mempengaruhi jalur saraf yang terkait dengan cegukan, sehingga dapat meredakannya. Menjepit hidung menimbulkan tekanan pada saraf, yang bisa mengirim sinyal untuk menghentikan spasme diafragma yang menyebabkan cegukan.

5. Mengatur Ulang Ritme Pernapasan

Mengubah cara bernapas bisa menjadi solusi untuk cegukan. Sebagai contoh, mengambil napas yang dalam dan teratur melalui hidung, kemudian menghembuskannya secara bertahap lewat mulut dapat menstabilkan diafragma dan menghentikan cegukan.

 

Simak Video Ini Juga Yuk.

#GrowFearless with FIMELA

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading