Anak di Rumah Sakit, Indy Barends Terpaksa Kerja

Fimela.com, Jakarta Karena terikat kontrak untuk melakukan sebuah promo, Indy Barends pun harus tega meninggalkan anak keduanya, Manuel Tobias Sarmanella (7) yang saat ini terserang demam berdarah dengue (DBD) di rumah sakit.

"Kondisi saya agak bingung-bingung gimana gitu sih karena di satu sisi saya punya tugas, di sini tanggung jawab, tapi setengah badan saya juga masih mikirin anak saya. Manuel memang lagi kena DBD, hari keempat," ucap Indy Barends di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Minggu (3/7).

Sebagai orangtua, Indy pun banyak mencari tahu tentang penyakit yang bisa menyebabkan kematian tersebut. Salah satunya terkait kondisi puteranya yang kadar trombosit dalam darahnya semakin turun.

"Jadi saya juga masih nggak tega ninggalin dia karena trombositnya kan makin turun. Cuma yang lebih menenangkan adalah selain saya sudah banyak info bahwa kalau DBD itu akan melewati masa kritis di hari ke 5 atau 6," imbuhnya.

"Cuma kan tetep aja meski udah tahu akan terjadi masa kritis dan menjelang itu trombosit akan turun, tetep aja sebagai ibu lihat anaknya sakit kan ga nyaman dan ga suka," tutur wanita 44 tahun tersebut.

Beruntung Indy memiliki suami yang bisa diajak untuk berkompromi. Ditambah dengan anaknya yang mengerti akan kondisi dirinya yang masih terikat dengan tuntutan kerja. Ia hanya bisa bersyukur dengan hal ini.

"Gak tahu ya, apa emang anak saya lagi ngerti atau diatur sama Yang Di Atas. Saya dari semalam agak kalut karena Manuel tuh kalau lihat saya udah make up pasti gini, mau kerja ya ma, mau pergi ya ma," ucap Indy.

Bujuk rayu Indy pun dilakukan kepada anaknya agar bisa menerima alasan bagi ibunya yang akan meninggalkannya. "Untungnya tadi pas saya prepare mau siap-siap saya bilang mama mau kerja dulu ya soalnya biar nanti kita bisa pergi jalan-jalan pas Manuel udah sembuh," tukasnya.

"Dia kan lagi seneng dengan berbagai macam pesawat. Jadi saya bilang nanti kalau udah pulang kerja, kali kita bisa beli pesawat. Oh oke-oke. Eh lama-lama dia tidur. Padahal biasanya dia ga pernah bisa tidur siang kalau lagi sakit. Jadi saya tinggal kasih note ke bapaknya udah siapin semuanya, shift-shifan. Jadi saya pergi dia lagi bobok," tandas Indy.